Seorang Pria Asal Tanggerang Meninggal Dunia di Rest Area Tol Cipularang

JABAR NEWS | PURWAKARTA – Diduga akibat serangan jantung, seorang pria bernama Davit Hartono (44) meninggal dunia saat sedang berisirahat di rest Area KM 88 Tol Cipularang tepatnya di Desa Sukajaya Kecamatan Sukatani Kamis (21/09/2017).

Davit Hartono diketahui merupakan warga Villa Serpong Blok D-3/18 Rt.59 RW010 Kelurahan Jelupang Kecamatan Serpong Utara, Kabaputen Tanggerang.

Sontak peristiwa itupun mengegerkan pengunjung lain lantaran Davit meninggal dunia dengan posisi tergeletak dan terlentang diatas trotoar Jalan.

Baca Juga:  Kesal Terus Ditagih Utang, Seorang Pemuda di Cimahi Tega Tikam Temannya

Menurut keterangan Petugas Satuan Pengamanan Rest Area Km 88 A Firdaus Alamsyah (29) mengatakan, saat itu ia melihat korban baru saja turun dari kendaraan Honda Brio warna hitam dengan Nomor Polisi B 1084 NKV kemudian ketika sedang berjalan tiba-tiba terjatuh dan tak sadarkan diri.

“Melihat kejadian itu, saya langsung berusaha melakukan pertolongan. Untungnya ada Dokter yang kebetulan lagi istirahat di Rest Area. Setelah dicek Dokter tersebut ternyata korban sudah meninggal dunia kemudian saya langsung menghubungi Polsek Sukatani,” ujar Firdaus.

Baca Juga:  Wagub Uu: Tidak ada Alasan Untuk Tidak Cinta Tanah Air

Tak lama berselang Petugas kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan identifikasi terhadap korban. Dari hasil pengecekan dan keterangan beberapa saksi yang mengetahui kejadian tersebut korban diduga meninggal dunia terkena serangan jantung.

“Kuat dugaan korban meninggal dunia karena serangan jantung,” tutur Kapolsek Sukatani AKP Suhartana.

Suhartana menjelaskan, dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasaan meski di jasad koban sempat mengeluarkan darah didalam mulut.

Baca Juga:  BMKG Catat 409 Gempa Susulan di Cianjur Per Selasa 13 Desember 2022

Dari keterangan saksi korban terjatuh membentur aspal jalan. Kemudian korban sempat diberikam pertolongan pertama oleh petugas Satpam dan Dokter yang berada dilokasi.

Namun naas nyawanya tak tertolong, dari hasil pemeriksaan oleh Dr. Astu Maulida Bain korban sudah meninggal dunia akibat serangan jantung.

“Jasad korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Siloam Purwakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara untuk penyelidikan lebih lanjut, penanganannya diserahkan ke Sat Reskrim Polres Purwakarta. (Zal)

Jabar News | Berita Jawa Barat