Hujan Deras Picu Longsor di Jalur Penghubung Cianjur dan Bandung

JABARNEWS | CIANJUR – Hujan deras yang mengguyur sejumlah daerah di Kabupaten Cianjur selama beberapa jam sejak siang menjelang malam membuat tanah tebing dengan ketinggian lebih dari 20 meter longsor di Kampung Ciuja, Desa Sukabakti, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat

Kapolsek Naringgul Iptu Sumardi mengatakan, jalur propinsi yang menghubungkan selatan Cianjur, Jawa Barat, dengan Kabupaten Bandung, kembali terputus akibat longsor sepanjang 50 meter dengan ketinggian 2 meter, sehingga menutupi jalur utama antar kabupaten tersebut.

“Menjelang sore warga sudah melihat tanda-tanda akan terjadinya bencana alam longsor, sehingga kami memberikan peringatan pada pengguna jalan untuk ekstrhati-hati karena hujan masih turun deras,” kata Iptu Sumardi.

Ia menjelaskan menjelang sore longsor kecil sempat terjadi dan terus meluas dan semakin besar, sehingga material longsor bercampur batu dan pohon berukuran besar menutupi landasan jalan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun longsor yang cukup panjang dengan ketebalan mencapai 2 meter, membuat petugas bersama warga kesulitan melakukan pembersihan karena menggunakan alat manual.

“Kami sudah berkoordinasi dengan PU Binamarga Propinsi Jabar untuk menurunkan alat berat karena panjangnya dan tebalnya material longsoran. Hingga tengah malam jalur tersebut tidak dapat dilalui,” katanya.

Dia berharap normalisasi jalan bisa selesai sebelum dini hari, mengingat jalur tersebut ramai dilalui kendaraan pedagang atau pemasok barang ke sejumlah wilayah selatan Cianjur menuju Bandung. (Ara)