Anggota Polisi Ini Rela Makamkan Jenazah Covid-19 yang Terlantar

JABARNEWS | BANDUNG – Bripka Jerry Tumondo, anggota Polsek Dimembe, Sulawesi Utara, itu tengah menjadi buah bibir. Bukan karena kelihaian menangkap maling, tapi berkat aksi sosialnya memakamkan jenazah pasien Covid-19 yang terlantar.

Kanit Reskrim Polsek Dimembe itu mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Dia bahkan mendapat apresiasi dari kapolri, Jenderal Idham Azis.

Dilansir dari laman Merdeka.com, kisah itu bermula ketika jenazah seorang pasien Covid-19 di Sulawesi Utara ditolak warga sehingga pemakamannya tertunda.

Jenazah itu harus dipindahkan ke desa tetangga. Namun, tak ada yang mau memakamkan pasien tersebut. Sehingga jenazah telantar selama kurang lebih dua jam di dalam ambulans.

Baca Juga:  Warga Purwakarta Mau Ikut Rapid Test Covid-19? Begini Caranya

Bripka Jerry terketuk hatinya melihat kejadian tersebut, sehingga mengambil inisiatif dengan turun tangan, langsung membantu menguburkan dengan memakai alat pelindung diri (APD).

“Tidak ada yang bersedia akhirnya polisi saja yang bersedia menguburkan,” ujar Kapolsek Dimembe, AKP Deky Demus.

Usai Pemakaman Jerry Mendapat Videocall dari Kapolri Jenderal Idham Azis

Bripka Jerry tidak menyangka akan dihubungi oleh Kapolri melalui video call. Pembicaraan pun diawali dengan ucapan terima kasih dan pemberian apresiasi tinggi dari Kapolri kepada Jerry.

Jenderal Idham Aziz mengaku bangga ada personel kepolisian yang sukarela menguburkan jenazah pasien COVID-19 yang awalnya sudah telantar.

Baca Juga:  DPRD Sebut Bupati Purwakarta Tidak Pernah Laporan Soal Alokasi Anggaran Covid-19

“Halo, selamat sore. Apa kabar anak-anak di sana? Sehat ya?” sapa Jenderal Idham Azis.

“Saya atas nama pribadi dan institusi Polri respect sama hasil kerja kemanusiaan kamu, saya terima kasih. Seluruh anggota Polri bangga akan ketulusanmu bekerja membantu memakamkan korban akibat Covid-19,” tambah.

“Siap Jenderal,” jawab Bripka Jerry dengan nada terharu.

Jenderal Idham Azis menanyakan apakah Jerry sudah berkeluarga dan memiliki berapa anak, Kapolri bahkan memberi hadiah sekolah SIP untuk kenaikan pangkat. Kapolri berjanji akan langsung mengirimkan surat kepada dirinya melalui Kapolda Sulawesi Utara.

“Sudah bisa sekolah belum,” tanya Idham.

Baca Juga:  Pasukan Elite TNI AU Berubah Nama, Begini Penjelasannya

“Sudah bisa jenderal,” jawab Jerry.

Kemudian, Idham bertanya sudah berapa kali Jerry mendaftar SIP.

“Belum pernah jenderal,” jawab Jerry.

Mendengar jawaban itu, mantan Kapolda Metro Jaya ini langsung memberikan surat telescoting atau keistimewaan jalur agar Jerry bisa melanjutkan Sekolah Perwira.

“Nanti tahun depan masuk SIP ya, bilang ke istri, pak Kapolsek dan Kapolres bilang Kapolri tadi telepon, nanti surat (telescoting) nya saya kirim ke Kapolda ya, terus terang saya sangat menaruh respek kepada kamu,” ujar Idham.

“Siap Jendral, terima kasih Jendral,” jawab Bripka Jerry yang bergetar menahan haru bahagia. (Red)