Jumlah ODP Dan PDP Covid-19 Di RSHS Bandung Terus Bertambah

JABARNEWS | BANDUNG – Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung nyampaikan laporan terkait jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pesien Dalam Pengawasan (PDP) perhari ini, Kamis (16/4/2020).

Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum RSHS Bandung, M. Kamaruzzaman mengatakan, jumlah ODP bertambah 2 orang sehingga total ODP yang dirawat 367 orang.

Sedangkan, untuk PDP yang di rawat hingga hari ini berjumlah 49 orang. Dari 49 ada 4 pasien baru dan 18 diantaranya terkonversi positif covid19, dan yang belum terkonfirmasi masih menunggu hasil swab berjumlah 26 orang dan 5 orang terkonfirmasi negatif.

Baca Juga:  Ini Daftar 78 Nama Calon Exco PSSI Periode 2023-2027

“Untuk pasien PDP sembuh setelah dirawat di RSHS berjumlah 78 orang, dari 78 yang sembuh terkonfirmasi positif berjumlah 19 orang, Sedangkan terkonfirmasi negatif berjumlah 59 orang,” kata Kamaruzzaman di RSHS Bandung.

“RSHS sudah melakukan peralihan peralatan dari RSHS ke BPSDM milik Provinsi Jawa Barat berjumlah 7 Orang, sehingga total yang di alih rawatkan berjumlah 11 orang,” tambahnya.

Baca Juga:  Lima Daerah di Jabar Ini Kompak Ajukan PSBB ke Menkes

Lebih lanjut, dia menerangkan, PDP yang meninggal dunia sejak Senin hingga hari ini tidak mengalami penambahan, sehingga totol PDP yang meninggal dunia di RSHS berjumlah 35 orang.

“Dari 35 ini terkonfirmasi positif berjumlah 18 orang dan belum terkonfirmasi berjumlah 15 orang, sedangkan Negatif 2 orang,” terangnya.

Baca Juga:  Ini Saran KPAI Soal Kartu Identitas Anak

“Jumlah keseluruhan kasus PDP hingga hari ini di RSHS berjumlah 169 orang yang terkonfirmasi positif 62 orang,” lanjutnya.

Seiring dengan meningkatnya kasus-kasus positif Covid-19, Kamaruzzaman menghimbau sesuai dengan anjuran pemerintahan untuk selalu menjaga jarak, selalu melaksanakan hidup bersih dan sehat dengan mencuci tangan dengan sabun.

“Selalu melakukan visikal sosial ditancing serta jangan keluar rumah jika tidak perlu, kalaupun urgen tetap harus menggunakan masker,” tutupnya. (Rnu)