Seorang Pria Paruh Baya Meninggal Di Bahu Jalan Cianjur

JABARNEWS | CIANJUR – Seorang pria paruh baya, berusia sekitar 50 tahun mendadak jatuh pingsan dan meninggal dunia di bahu jalan wilayah Kampung Balakang Kidul, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, sekitar pukul 09:00 WIB, Sabtu (18/4/2020).

Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto mengatakan, sudah ada laporan dan jajaran Polsek Pacet langsung ke lokasi. Informasi yang diterima petugas, pria tersebut meninggal karena memiliki riwayat darah tinggi (Darting) sampai serangan jantung jatuh pingsan hingga meninggal.

“Saat itu juga, kita berkoordinasi dengan tim kesehatan. Sudah diserahkan kepada RSUD Cimcan,” katanya saat dihubungi, Sabtu (18/4/2020).

Baca Juga:  Peringatan Penting untuk ASN di Daerah yang Gelar Pilkada

Kapolres menjelaskan diperkirakan saat mau naik angkot jurusan Cipanas-Cianjur tiba-tiba korban jatuh dan tergeletak secara mendadak dan diduga meninggal di tempat.

“Sekira pukul 09.17 WIB, ambulance Desa Sindanglaya tiba di TKP dan langsung mengevakuasi jenazah ke RSUD Cimacan, untuk mendapatkan pemeriksaan awal,” jelas.

Terpisah, dokter jaga RSUD Cimacan, dr. Atika mengatakan, pihaknya menerima jenazah sekitar pukul 09.20 WIB. Saat tiba di RSUD Cimacan dan langsung dilakukan pemeriksaan awal.

Kemudian, pukul 09.26 WIB, hasil pemeriksaan dari RSUD Cimacan keluar dengan hasil DOA (dead On Arrival) dan almarhum meninggal diduga serangan jantung.

Baca Juga:  Ternyata Ini Penyebab Kenapa Kita Sering Mengalami Bersin-bersin Saat Pagi Hari

Masih kata dr Atika, sekitar pukul 09.50 WIB, jenazah dibawa oleh pihak keluarganya dengan menggunakan ambulance desa. Saat itu juga langsung ke rumahnya.

“Jenazah sudah dibawa pihak keluarga,” ujarnya.

Terakhir, dr Atika menambahkan keterangan para saksi, almarhum tidak pernah mempunyai riwayat perjalanan jauh ataupun ke zona merah Covid-19.

“Maka akan dimakamkan dengan cara normal, tidak dengan menggunakan APD sesuai dengan protokol kesehatan untuk jenazah yang positif atau PDP Covid-19,” jelasnya.

Terpisah, Ketua RT 01 Desa Sirnagalih, Nuryana membenarkan, ada laporan dan langsung ke lokasi. Kemudian laporan Polsek Pacet, dan sama pihak keluarganya. Sekitar pukul 08.00 WIB, almarhum (korban) sempat ngobrol bersama sama dirinya. Bahwa mau belanja mukena dan pakaian ke Cianjur.

Baca Juga:  Peringatan Dini BMKG untuk Sejumlah Wilayah di Indonesia

“Setelah itu, almarhum langsung berangkat naik angkot jurusan Mariwati-Cipanas. Tidak tahu akan kejadian seperti ini,” katanya.

Jenazah direncankan akan dimakamkan di Kampung Cibadak Pesantren, Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet.

Informasi diterima Jabarnews, pria paruh baya tersebut diketahui bernama Upud Budiman, warga Kampung Sirnagalih RT1/ 19 Desa Sukangalih, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. (Mul)