Cegah Covid-19, UI Inisiasi Program Ember Cuci Tangan

JABARNEWS | DEPOK – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan sejumlah anjuran dalam upaya perlindungan dasar menghindari COVID-19, salah satunya adalah dengan mencuci tangan pakai sabun sesering mungkin.

Dosen dari Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) Herlily menginisiasi program Ember Cuci Tangan untuk Kampung Kota Siaga COVID-19.

“Ember Cuci Tangan COVID-19 didesain dengan memodifikasi keran pada bagian bawahnya,” kata Herlily dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Baca Juga:  Pengungsi Lombak Barat Mulai Terjangkit Malaria

Herlily menuturkan, saat ini telah tersebar 150 unit ember di 10 kampung kota padat penduduk, khususnya di Jakarta Utara dan Jakarta Barat, untuk memenuhi kebutuhan fasilitas cuci tangan.

Kampung-kampung di Kota Jakarta yang padat penduduk merupakan salah satu area yang memiliki risiko tinggi penyebaran COVID-19. Di sisi lain, kampung kota memiliki keterbatasan tersedianya akses keran air mengalir, serta keterbatasan ruang untuk peletakan movable hand washer.

Baca Juga:  Soal Pembangunan Tol Cigatas, Budi Budiman: Target Tetap 2024 Beroperasi

Berangkat dari permasalahan tersebut, Herlily dan tim berinisiatif memberikan perhatian khusus dengan memfasilitasi kebutuhan masyarakat agar semakin meningkatkan efektivitas kegiatan mencuci tangan.

“Semoga melalui program pendistribusian Ember Cuci Tangan untuk Kampung Kota Siaga COVID-19 dapat turut membantu warga untuk menjaga kebersihan dan mengurangi penyebaran COVID-19 di masyarakat,” katanya.

Program Ember Cuci Tangan COVID-19 turut melibatkan masyarakat agar dapat dikelola bersama-sama oleh warga, misalnya untuk memastikan ketersediaan air di ember dan sabun. Jika dirasa kurang, unitnya juga dapat dengan mudah ditambah atau diupayakan mandiri oleh warga secara swadaya.

Baca Juga:  PDIP Jabar Desak Emil Cabut Kepgub Protokol Kesehatan di Ponpes

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris mengatakan UI akan terus mengupayakan berbagai program sebagai dukungan pada masyarakat dan pemerintah, untuk dapat bersama-sama menghadapi pandemi global dalam pengendalian penyebaran virus COVID-19. (Ara)