Petani Bawang di Sergai Meraup Untung di Tengah Wabah Corona

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Disaat pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) membuat masyarakat membutuhkan pasokan bahan pangan lebih. Pertanian dinilai merupakan salah satu garda terdepan dalam mencegah infeksi Covid-19 karena berperan penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat untuk menjaga imunitas tubuh.

Merebaknya virus corona belakangan ini menjadikan petani bawang merah di Lingkungan 8, Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara tetap bisa meraih untung.

Indra Bakti Nasution petani bawang tergabung pada kelompok tani Hortikultura Mandiri pada jabarnews.com, Rabu (22/4/2020) disela panen bawang merah mengatakan, dirinya sudah menanam bawang sejak tahun 2008 di Dolok Masihul.

Baca Juga:  Enam Bulan Edarkan Sabu, Pria Ini Diringus Polisi Purwakarta

“Bawang ditanam jenis Lokananta yang bisa ditanam di lahan darat maupun persawahan dengan tanam 66 hari panen. Untuk 47 ribu bibit setiap rante dengan hasil 900 sampai 1,2 ton bawang merah,” jelasnya.

Dikatakannya, setiap 1 hektar bisa menghasilkan 30 ton bawang merah apabila menggunakan bibit yang baik dan pupuk cukup. Kelompok tani Hortikultura Mandiri Dolok Masihul belum menerima bantuan dari Dinas Pertanian Serdang Bedagai. Untuk itu ia berharap bantuan bibit, pupuk dan traktor khusus agar dapat meningkatkan produksi bawang.

Baca Juga:  Asik.. Ada Program Bebas Denda Pajak Kendaraan di Garut Hingga 23 Desember

“Sampai saat ini bantuan dari Dinas Pertanian Serdang Bedagai belum ada, kita harapkan segera memberi bantuan untuk meningkatkan hasil panen,” bilang Indra.

Menurutnya, meskipun begitu harga bawang merah naik terutama menjelang masuknya bulan suci Ramadhan sehingga membawa keberuntungan para petani bawang merah.

“Walau pandemi Covid-19, harga bawang merah naik sehingga membuat keberuntungan tersendiri,” ujarnya.

Baca Juga:  Kang Emil Terima Bantuan Untuk Penanggulangan Covid-19, Tercatat Ada 300 Institusi

Ditempat terpisah Kadis pertanian Serdang Bedagai Radianto mengaku belum ada memberikan bantuan kepada kelompok tani Hortikultura Mandir. Rencana musim tanam tahun ini akan dibantu benih dan sarana produksi.

“Belum diberi bantuan, tapi untuk musim tanam kedepan akan dibantu benih dan sarana produksi lainnya,” katanya.

Ia menjelaskan, sudah ada 8 kecamatan yang berhasil menamam bawang dengan cukup baik. Seluruh kelompok tani penanam bawang sudah mendapat bantuan.

“Pemasaran masih lokal dengan memenuhi 20 persen dari kebutuhkan masyarakat,” ungkap Radianto. (ptr)