Mantan Mendag Enggartiasto Lukita Serahkan APD untuk Kampung Halaman

JABARNEWS | CIREBON – Indonesia berduka, akibat diterpa serangan ganas virus Corona sejak dua bulan terakhir. Kondisi ini mendapat perhatian dan mendorong seluruh pihak, baik masyarakat, dan para stakeholder dalam aksi nyata untuk memerangi meluasnya penyebaran virus semaksimal mungkin.

Mantan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) ke Kota Cirebon, Jawa Barat, untuk membantu penuntasan dan pencegahan penyebaran COVID-19.

Enggar yang juga pengusaha asal Cirebon itu mengharapkan bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban para medis dalam bekerja di Kota Cirebon.

Baca Juga:  Ogah Pakai Masker, Cabe-cabean: Lipstik Di Bibir Takut Berantakan Pak!

“Pak Enggar raganya di Jakarta, tapi jiwanya tetap di Cirebon. Beliau sangat peduli dan perhatian terhadap kondisi masyarakat Cirebon terutama petugas medis dalam penanganan COVID-19,” ujar Rio Abdurahman mewakili Enggartiasto.

Sementara itu, Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis mengapresiasi aksi sosial mantan Mendag dan mengatakan bantuan APD dapat meringankan beban tim medis bekerja, dengan mengenakan pakaian yang melindunginya.

“Ini upaya nyata salah satu putera terbaik asal Kota Cirebon (Enggartiasto). Semoga ini mampu memotivasi kita semua dalam menjalankan tugas mengatasi infeksi COVID-19,” ucapnya.

Baca Juga:  Menhub Budi Anjurkan Masyarakat Lakukan Mudik Lebih Awal, Ini Tujuannya

Ia mengatakan dalam bantuan tersebut juga terdapat alat rapid test yang diperlukan Dinas Kesehatan Kota Cirebon dan RS Gunung Jati.

“Ini upaya nyata salah satu putera terbaik asal Kota Cirebon (Enggar. red) sangat memperhatikan kondisi kampung halamannya. Semoga ini mampu memotivasi kita semua dalam menjalankan tugas mengatasi infeksi Covid-19,” ungkap Azis

Baca Juga:  Selama Pandemi, Janda Di Kota Bandung Bertambah 1.355

Sebelumnya, Enggar juga memberikan sumbangan guna penanganan COVID-19 ini adalah kali kelima yang diberangkatkan Enggartiasto, Sumadi Seng, dan Then Herry.

Enggar menggalang 1,3 juta masker bedah, 300.000 masker KN-95, 40.000 pelindung wajah (face shield), 60.000 medical safety suit, dan sarung tangan medis 100.000 set. Selain itu, Enggar dan Yayasan Sahati juga menyiapkan 175 ribu unit alat rapid test dan yang akan datang adalah 30 unit ventilator. (Red)