Khimar Anti Corona Jadi Tren Hijab Paling Dicari Ukhti

JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah menyarankan masyarakat wajib menggunakan masker saat pergi keluar rumah. Masker wajah yang banyak dijual secara umum dengan kaitan ke telinga membuat wanita berhijab kurang nyaman.

Melihat hal itu, muncul tren unik dari industri hijab saat pandemi corona. Hadirnya khimar anti corona tentu menyita perhatian hijabers. Hijab khimar atau bergo banyak menjadi pilihan hijabers di masa pandemi Corona yang mengharuskan kita di rumah saja. Dan sesuai situasi terkini, khimar pun hadir sesuai kondisi yang ada. Kini ada khimar anti Corona.

Khimar anti Corona membuat para bisnis online shop kebanjiran pesanan. Seperti tiga penjual khimar syari anti Corona ini yang menceritakan keunikan dari khimarnya. Khimar anti Corona yang mereka jual memiliki penutup di bagian mulut dan hidung sehingga bisa dijadikan sebagai masker.

Baca Juga:  Antisipasi Dampak Corona, Koramil 10 Sei Rampah Salurkan 2 Ton Beras

Wanita bernama Adinda Dewi Fitriyani yang menjual khimar anti Corona lewat Instagram @indisha.byadinda mengungkapkan ide asal bagaimana dia terpikir membuat khimar anti Corona. Idenya muncul karena Adinda kerap lupa membawa masker saat keluar rumah.

“Awalnya aku karena suka lupa membawa masker dan biasanya pakai masker agak terasa sesak. Kelebihannya khimar ini kalau ke mana-mana lupa pake masker jadi langsung ada maskernya di khimarnya,” ujarnya.

Baca Juga:  Ini Info Soal Penggunaan Dana BOS Di Masa Pandemi Covid-19

Adinda menjual khimar anti Corona berbahan jersey spandek dengan harga Rp 65 ribu. Khimar yang diklaimnya adem dan anti air itu dirilisnya dalam 11 warna.

Penjualan khimar anti Corona ini juga banyak ditemui di situs ecommerce. Salah satunya Septa Hijab yang menjual khimar anti Corona di Shopee dengan harga Rp 64.415.

“Cantik namun tetap syari, dapat dikenakan untuk sehari-hari, pengajian, umrah, maupun piknik bagi pengguna busana syari. Panjang depan 85cm, Panjang Belakang 120cm. Dan menggunakan jersey,” tulis Septahijab pada keterangan foto.

Baca Juga:  Sepekan Terakhir, Polres Cianjur Terima Dua Laporan Temuan Mayat

Khimar anti Corona Septa Hijab laris manis diserbu pembeli. Khimar yang sekaligus bisa dijadikan masker itu hingga saat ini sudah terjual 572.

Khimar yang tercipta karena wabah corona ini sudah dilengkapi cadar atau masker yang menutup sampai batas hidung.

Khimar anti corona membuat wanita yang berhijab lebih mudah dalam beraktivitas. Cadar atau masker sudah ‘terjahit’ rapi dengan khimarnya tanpa menghilangkan keindahan dari model hijab itu sendiri. (Red)