Harus Waspada, Jumlah Positif Covid Di Purwakarta Bertambah Lagi

JABARNEWS | PURWAKARTA – Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta melansir data terbaru terjadinya penambahan warga yang berstatus Positif Covid-19 sebanyak 3 orang, Selasa (5/5/2020)

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Purwakarta, dr. Deni Darmawan dalam keterangan tertulisnya.

“Secara kumulatif, warga yang positif covid-19 sebanyak 23 orang. Yang sembuh dan dinyatakan negatif sebanyak 5 orang. Kini, 18 orang yang positif covid-19 masih dalam perawatan tim medis,” kata dr. Deni melalui pernyataan tertulisnya, Selasa (5/5/2020).

Baca Juga:  Setda KBB Ingatkan Batas Waktu Pengumuman RUP Tahun Anggaran 2021

Sementara, untuk warga yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berkurang 1 orang dari sebelumnya 20 orang. Kini PDP yang masih dalam proses perawatan dan pengawasan sebanyak 19 orang.

“Dan ini juga harus kami sampaikan, secara kumulatif terdapat penambahan 2 orang PDP yang meninggal dunia, jumlahnya menjadi 12 orang PDP MD,” ungkap dr.Deni.

Baca Juga:  Ada Kampanye 2019 Ganti Presiden Di Aksi Bela Tauhid

Lalu untuk warga yang berstatus sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya sebanyak 115 orang, bertambah 3 orang dibandingkan dengan hari sebelumnya yang hanya 112 orang.

Dijelaskannya, Gugus Tugas juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan optimis menghadapi wabah Covid-19.

Sejumlah langkah antisipasi terus dilakukan oleh jajaran Pemkab Purwakarta melalui gugus tugas covid-19, di antaranya, Dinas Kesehatan tetap melakukan rapid test (pemeriksaan) dan tracing (pelacakan) bagi yang kontak erat dengan pasien dalam pengawasan.

Baca Juga:  Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Di Depot Pengisian Air Minum

Sementara, pada sisi pencegahan yang bersipat kewilayahan, mulai besok hingga 20 Mei 2020 mendatang Pemkab Purwakarta akan memberlakukan Pembatasaan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sipatnya parsial.

“Kami juga mengimbau agar warga tetap melaksanakan anjuran pemerintah yaitu physical dan social distancing, agar tetap aman terhindar penularan Covid-19,” pungkas Deni. (Gin)