Idul Fitri 2020, Bank bjb Siapkan Rp 3,6 Triliun Guna Tarik Tunai di ATM

JABARNEWS | BANDUNG – Menjelang hari raya Idul Fitri 2020, bank bjb menyiapkan ketersediaan dan pemenuhan kebutuhan uang tarik tunai sebesar Rp 3,6 triliun di seluruh jaringan ATM milik perseroan yang ada di 14 provinsi di Indonesia.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan mengatakan, ntuk ketersediaan dana di ATM sendiri, kami memproyeksikan dan akan menyiapkan Rp3,6 triliun yang akan disebar di seluruh jaringan ATM perseroan Seluruh layanan e-channel ini menyediakan sarana yang memungkinkan nasabah bertransaksi untuk berbagai keperluan, berupa informasi rekening, transfer, pembayaran air, telepon, kartu kredit, televisi berlangganan, internet, isi ulang pulsa dan layanan perbankan lainnya. Layanan ini memberikan kenyamanan dan keamanan kepada nasabah jelang libur lebaran.

“Kami juga mengimbau kepada nasabah yang melakukan transaksi secara digital agar selalu waspada penipuan, selalu berhati-hati dengan modus-modus penipuan dan tidak pernah memberikan data-data seperti nomor PIN, CVV dan OTP kepada siapapun,” ujarnya melalui siaran pers, Senin (18/05/2020) di Bandung.

Baca Juga:  Anjal di Alun-Alun Kota Cimahi, Disekolahkan dan Diberi Makan

Selain itu, bank bjb juga memproyeksikan kebutuhan uang tunai lainnya sebesar Rp 9,7 triliun guna kebutuhan operasional perusahaan sejak awal hingga akhir Ramadhan nanti. Secara keseluruhan bank bjb menyiapkan kebutuhan uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri tahun 2020 ini sebesar Rp 13,3 triliun.

Persiapan uang pada periode Ramadan dan lebaran 2020 ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap tren kebutuhan uang yang selalu mengalami peningkatan memasuki masa hari raya, seperti tahun-tahun sebelumnya..

“Jumlah dana yang disalurkan telah disesuaikan dengan proyeksi kebutuhan kebutuhan selama Ramadan dan Idulfitri 1441 H. Diprediksi, kebutuhan uang masyarakat mengalami kenaikan dari segi volume transaksi melalui ATM bjb maupun pengambilan uang tunai di jaringan kantor bank bjb,” tukasnya.

Baca Juga:  Sambut Hari Bhayangkara ke-74, Polres Purwakarta Sebar Ribuan Paket Sembako

Widi menegaskan, bank bjb sudah menyiapkan dana likuiditas sebagai uang tunai yang bisa dicairkan untuk kebutuhan masyarakat selama masa Ramadan dan untuk kebutuhan hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah. Dana likuiditas ini juga disiapkan bjb untuk menunjang kebutuhan keuangan, dan juga guna melakukan stimulasi di tengah wabah pandemi Covid-19.

“Terutama selama berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai bentuk upaya memutus mata rantai dan mencegah penyebaran Covid-19 yang diterapkan di sejumlah daerah di Jawa Barat,” ucapnya.

Lebih lanjut, Widi menyebut, bahwa dalam upaya pemenuhan kebutuhan uang tunai yang mendesak, pihaknya tetap menerima layanan penukaran uang selama bulan Ramadan 1441 Hijriah di seluruh jaringan kantor bank bjb di Indonesia.

Kendati demikian kata dia lagi, pelayanan penukaran dilaksanakan secara optimal dengan memperhatikan standar protokol kesehatan Covid-19, dimana nasabah diminta tetap menggunakan masker, jaga jarak saat berkunjung ke jaringan kantor bjb.

Baca Juga:  Bulan Ramadhan Pasangan Bukan Muhrim Malah Asyik Ngamar di Hotel

Widi menjelaskan lagi, Bank Indonesia (BI) sendiri sebagai penerbit uang tunai, sudah melakukan langkah antisipasi dini, termasuk dengan cara melakukan karantina uang Rupiah selama 14 hari, sebelum diedarkan ke masyarakat dan membersihkan sarana perkakas dengan cairan disinfektan secara berkala.

Namun terkait dengan layanan Kas Keliling Ramadan untuk sementara, lanjut Widi, ditiadakan mengingat masih berlangsungnya situasi pandemi Covid-19. Kendati telah menyediakan uang tunai, bank bjb tetap mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan cara bertransaksi secara non tunai melalui layanan digital banking perseroan demi menekan potensi penyebaran Covid-19. Bahkan nasabah bank bjb, kini bisa menggunakan layanan non operasional kantor dengan e-channel seperti bjb ATM, bjb Mobile, bjb NET, bjb SMS, bjb EDC (bjb DIGI).(red/rilis)