Bodo Amat Corona, Warga Berjubel di Pasar Jelang Lebaran Abaikan PSBB

JABARNEWS | BOGOR – Abai aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pedagang dan pembeli masih ramai berkerumun di Pasar Jengkol di Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor ramai dipenuhi pembeli. Sayang, tak ada pihak keamanan yang berjaga di lokasi untuk menjaga kerumunan dan pelanggaran selama penerapan PSBB.

Tradisi membeli baju lebaran tampaknya masih kental di benak warga meski di tengah pandemi. Pedagang pun abai aturan PSBB dan tetap membuka lapak dagangan mereka.

Baca Juga:  Emil: Kolaborasi Dengan DPRD Kunci Realisasikan Jabar Juara Lahir Batin

Pasar tradisional itu tetap ramai dipenuhi para pembeli meski di siang hari atau sekitar pukul 12.30 WIB. Para pedagang dan pembeli beraktivitas dengan normal di pasar ini.

Baca Juga:  Hingga Tahun 2017, Hutang Pemerintah Rp 3.938,7 Triliun

Salah seorang pedagang mengatakan kondisi di pasar bisa lebih ramai saat pagi hari. Bahkan hingga berdesakan.

“Kalau pagi-pagi lebih ramai dari ini. Apalagi kan ini sudah mau Lebaran, orang-orang pada belanja kebutuhan,” ungkap salah seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya di lokasi, Jumat (22/5/2020).

Baca Juga:  Cegah Penularan Corona, ODGJ di Purwakarta Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19

Ironisnya, banyak dari pembeli tak hanya abai aturan PSBB namun juga membawa serta anak mereka hingga tak menggunakan masker.

Pemerintah Kabupaten Bogor sendiri memutuskan untuk memperpanjang penerapan PSBB sampai Lebaran. Atau selama 14 hari ke depan sejak pemberlakuan PSBB tahap dua habis pada 12 Mei 2020. (Red)