Belum Rampungnya Tol Cisumdawu Jadi Faktor Utama Bandara BIJB Sepi

JABARNEWS | MAJALENGKA – Jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan pesawat di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati mengalami penurunan menjadi 58% pada Agustus 2019 dari bulan sebelumnya sebesar 66%.

“Belum rampungnya pembangunan tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) disinyalir menjadi faktor utama dari rendahnya okupansi penumpang tersebut,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Hery Antasari.

Penurunan penumpang tersebut lanjut dia mengatakan pemerintah berupaya untuk meningkatkan okupansi bandara Kertajati. Salah satunya dengan menggratiskan bus bandara Damri dari Bandung ke Kertajati. Meskipun demikian, upaya tersebut belum cukup untuk meningkatkan daya tarik bandara Kertajati.

Baca Juga:  Kismis Al Hakim Purwakarta Wadah Masyarakat Dalami Ilmu Agama

“Dengan dikasih bus gratis pun, orang lebih memilih macet macetan ke Soekarno-Hatta selama lima jam, dibandingkan dengan ke Kertajati selama tiga jam,” ujar dia di Bandung, Rabu malam (4/9/2019).

Oleh sebab itu, ia mengatakan, pemerintah Provinsi Jawa Barat berharap agar pembangunan tol Cisumdawu bisa segera rampung. Akses jalan tol ini bisa memangkas perjalanan Bandung-Kertajati menjadi 45 menit.

“Kalau bisa dibilang, seharusnya tol Cisumdawu ini sudah dibangun sejak 10 tahun lalu. Rencana pembangunannya pun sebenarnya sudah ada sejak lama,” ujarnya seperti dilaporkan wartawan PR, Tia Dwitiani Komalasari.

Baca Juga:  8 Bungkus Oplosan Disita di Bekasi

Sementara itu Kepala Badan Pengatur Jalan Tol, Danang Parikesit optimistis jika jalan tol Cisumdawu seksi I – III bisa beroperasi akhir tahun 2020. Meskipun hingga saat ini, progress pembangunan tersebut masih terkendala masalah pembebasan lahan. Berdasarkan data Kementrian PUPR, progress pembebasan lahan seksi I mencapai 72,9% seksi II 93,11%, dan seksi III 99,76 %.

“Pemerintah provinsi Jawa Barat lebih pro aktif dalam memberikan sosialisasi pada masyarakat yang terdampak pembangunan tol. Tol Cisumdawu juga memegang kunci penting dalam konektivtas Jawa Barat. Sebab tol ini akan menjadi penghubung ke kawasan segitiga rebana, termasuk diantaranya bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban,” jelas Danang.

Baca Juga:  Waspada, Teroris Mujahidin Coba Rekrut Simpatisan

Meskipun demikian, pembangunan jalan tol Cisumdawu seksi I – III tersebut masih belum menghubungkan akses dari Bandung ke Bandara Kertajati. Jalan tol Cisumdawu baru terhubung ke bandara Kertajati pada pembangunan tol seksi IV – VI. Pembangunan tersebut dilakukan oleh PT Citra Karya Jabar Tol yang masih dalam proses pembebasan lahan. (Red)