Menanggapi hal ini, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, berdasarkan pengecekan dan pendalaman di lapangan, belum ditemukan adanya pelanggaran tersebut.
Baca Juga:
Pria Tewas Ditikam Usai Serahkan Bantuan Longsor Cimanggung, Keluarga Minta Keadilan
Heboh, Warga Temukan Bom Sisa Perang Dunia Dua di Tasikmalaya
"Dari setiap laporan yang ada selalu kami lakukan konfirmasi pengecekan dan seterusnya. Alhamdulillah dari pendalaman terhadap berbagai infomasi maupun laporan, kami belum bisa menemukan fakta," katanya, dalam video conference bersama wartawan Jumat (22/5/2020) dilansir dari laman voi.id.
Abdul Halim percaya pemotongan BLT Dana Desa tidak terjadi. Sebab, warga desa memiliki sifat gotong royong yang tinggi antar sesama warga. Selain itu, kata dia, pengawasan terhadap dana desa ini juga ketat dan transparan.
"Kami sangat yakin dan berbaik sangka bahwa warga masyakarat desa memiliki sense of crisis tinggi karena sama-sama hidup di desa. Warga masyakarat memiliki sifat gotong royong yang juga cukup tinggi," tuturnya.
Halaman selanjutnya 1 2 3 4