RDT Massal di Ciamis Temukan Belasan Orang Reaktif Covid-19

JABARNEWS | CIAMIS – Sebanyak 12 orang dinyatakan reaktif Covid-19 setelah menjalani Rapid Diagnostic Test (RDT) masal yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis di beberapa titik lokasi keramaian.

“Dari 194 orang yang dilakukan rapid test masal, diantaranya 12 orang dinyatakan reaktif Covid-19,” kata Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, Sabtu (23/5/2020).

Baca Juga:  Ridwan Saidi Singgung Kerajaan Galuh, Kebudayaan Ciamis Buka Suara

Ia menjelaskan belasan orang yang teridentifikasi reaktif Covid-19 itu kebanyakan Imigran, Pedagang Pasar, Karyawan Toserba, serta orang yang setiap hari berinteraksi di wilayah keramaian.

“Hasil pemeriksaan test masal itu dilakukan serentak di Kecamatan Pamarican, Banjarsari, Rancah, Rajadesa, Panawangan dan Panumbangan,” ungkapnya.

Sebelumnya, rapid test dan test swab (PCR) secara masal sudah dilakukan di Ciamis perkotaan, yakni di pusat perbelanjaan, pertokoan dan Pasar Ciamis.

Baca Juga:  Ini Penjelasan Pemerintah Soal Istilah Pengganti ODP dan PDP Covid-19

“Dari hasil rapid test di wilayah perkotaan Ciamis itu, sedikitnya 92 orang telah dilakukan pemeriksaan rapid test, dan 4 orang diantaranya dinyatakan reaktif Covid-19, sedangkan sebanyak 110 orang dilakukan test swab, namun hasilnya belum keluar, kita masih menunggu,” tutur H. Herdiat.

Baca Juga:  Para Kades dan Penerima BLT Dana Desa Harus Baca Ini

Herdiat menegaskan bahwa tindak lanjut test secara masal itu, orang yang dinyatakan reaktif Covid-19 wajib melakukan isolasi secara mandiri. Hal itu dilakukan sesuai protap penanggulangan penyebaran Covid-19, adapun isolasi tersebut akan dilakukan pemantauan khusus oleh petugas medis. (Tny)