Transisi New Normal, Pemkab Kuningan Gelar 1000 Rapid Test untuk Warga

JABARNEWS | KUNINGAN – Mennghadapi penerapan New Normal atau era kenormalan Baru, Pemerintah Kabupaten Kuningan menggelar 1000 rapid test untuk warga guna memastikan kesehatan masyarakat pada masa transisi PSBB Tersebut.

Bupati Kuningan H. Acep Purnama mengatakan gelaran rapid test yang digelar di beberapa titik seperti Pasar Baru Kuningan, Pasar Kepuh Kuningan dan Komplek Pertokoan Siliwangi, bertujuan untuk memastikan jelang transisi PSBB ke adaptasi era New Normal.

Baca Juga:  Warga Bogor Tabur 25 Kilogram Ikan Lele di Jalan Rusak

“Saya kira ini sebuah transisi, tapi untuk menghadapi transisi ini, perlu untuk mengantisipasi langkah-langkah agar ada kepastian,” ujar Bupati Kuningan Sabtu (30/05/2020).

Ia menjelaskan dipilihnya lokasi Pasar dan beberapa Pusat Pertokoan dikarenakan pasar merupakan pusat pertemuan pendatang/orang-orang dari seluruh penjuru yang bisa dijadikan sebuah sample kewilayahan yang merata

“Insya allah ini menjadi sample kewilayahan, hari ini selain pasar kepuh ada juga pasar baru, pasar barat. Mungkin besok akan dilaksanakan di Luragung sampai Cibingbin, Ciawi keselatannya Darma, Kadugede, kemudian Cilimus, Kramatmulya dll” ucap Bupati.

Baca Juga:  Kesal Jalannya Dihalangi, Seorang Pemuda di Nias Tega Bunuh Pelajar SD

“Selanjutnya nanti kedepan barangkali saya pun akan melakukan 1000 swab, untuk menentukan langkah- langkah apakah Kuningan dengan sample seperti ini bisa di gambar kan sebuah zona yang bisa aman, bisa di naikan hari ini biru menjadi hijau. Dan sesuai dengan pesan Pa Gubernur, jangan hari ini biru besok turun” tandasnya.

Baca Juga:  Meski Unras Belum Berakhir, Pegawai Bersihkan Area Gedung DPRD Jabar

Ia juga meminta kepada kepada masyarakat agar tetap melakukan pola hidup bersih dan menerapkan protokol kesehatan covid-19 seperti, memakai masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak aman, tidak berkerumun.

“Diharapkan menjadi suatu kebiasaan yang harus diterapkan dengan disiplin. Bagi masyarakat yang terlihat tidak memakai masker, diingatkan dan diberikan pula masker untuk digunakan, ujarnya. (Red)