Ular Sanca Raksasa Nangkring di Kolam Ikan Bikin Geger Warga Sukamanah

JABARNEWS | CIANJUR – Warga Kampung Selimut, Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dibuat geger oleh penemuan seekor ular sanca sepanjang 4,5 meter menjelang shubuh pada Minggu (31/5/2020) sekitar 04.00 WIB.

Engkos (55) seorang warga setempat mengungkapkan, pertama kali hewan reptil itu muncul dari permukaan air kolam budidaya ikan mas. Hewan reptil dengan nama ilmiah Pythonidae yang memiliki berat 30 kilogram itu ditemukan warga di kolam budidaya ikan mas milik salah seorang warga sekitar.

Baca Juga:  Google Doodle Hari Ini Munculkan Robin Hood Indonesia, Siapakah Dia?

“Saat itu saya sedang ronda malam, saat melintas kolam ikan terlihat kepala ular yang muncul di permukaan air. Lalu saya memberitahukan ke teman yang ada di pos ronda, dengan menggunakan tali. Akhirnya ular itu dapat ditangkap,” kata Engkos, kepada wartawan, Minggu.

Beberapa orang warga yang berhasil menangkap ular pun kaget begitu mengetahui ular tersebut berukuran besar dengan panjang 4,5 meter. Semula warga mengira ular hanya berukuran kecil dengan panjang puluhan centimeter.

Baca Juga:  Kemendikbud Terbitkan Kurikulum Kondisi Darurat, Simak Isinya

“Sempat kaget, dikira kecil ternyata ularnya besar. Tadi juga perlu lima orang baru bisa berhasil diangkat dari kolam dan dimasukan dalam karung,” ungkapnya.

Adad Faisal (50), warga lainnya, mengatakan, ular tersebut sudah menjadi incaran warga. Sebab diduga menyebabkan ayam, kelinci, hingga ikan yang dibudidayakan warga hilang.

Baca Juga:  Masih Bingung Apakah Menelan Sisa Odol saat Gosok Gigi Bisa Batalkan Puasa? Buya Yahya Berikan Jawabannya

“Ikan di kolam sering hilang, kurangnya itu bisa 15-20 kilogram dari perhitungan panen ikan. Ayam dan kelinci warga juga hilang. Diduga dimakan ular sanca yang ditangkap subuh ini,” kata Adad.

Rencananya ular tersebut akan dilepaskan lagi oleh warga ke alam. Namun jauh dari pemukiman, sebab dikhawatirkan membahayakan warga jika tetap berada di lingkungan pemukiman penduduk. (Red)