Zoom Akan Perketat Keamanan Khusus Pelanggan Berbayar

JABARNEWS | BANDUNG – Zoom berencana akan memperketat keamanan untuk panggilan video untuk pelanggan berbayar dan institusi seperti sekolah, namun, tidak berlaku untuk akun gratis.

“Dalam waktu yang bersamaan Zoom berusaha memperbaiki keamanan, mereka juga menambah kepercayaan dan keamanan,” kata konsultan keamanan Zoom, Alex Stamos, dikutip dari Reuters, Senin (01/05/2020).

Baca Juga:  Pilkada 2020, IPO Desak KPU RI Soal Ini

Stamos mengemukakan hal tersebut dalam diskusi dengan kelompok pembela kekerasan intim terhadap anak dan kebebasan masyarakat mengenai keamanan di platform tersebut.

Stamos mengatakan mereka berencana akan mengubah keamanan telekomunikasi lewat Zoom. Namun tidak dijelaskan apa yang akan mengalami perubahan.

Baca Juga:  Sepi Job, Reza Artamevia Ngaku Sudah Empat Bulan Konsumsi Sabu

Perubahan tersebut berlaku antara lain untuk organisasi nirlaba atau pengguna seperti pembangkang politik, yang mungkin memenuhi kualifikasi untuk panggilan video yang lebih amal.

Rencana Zoom untuk keamanan berupa kombinasi teknologi, keamanan dan bisnis. Menurut Stamos, pemberlakuan enkripsi penuh pada pertemuan lewat Zoom akan membuat tim keamanan Zoom tidak bisa bergabung sebagai peserta untuk mengatasi masalah.

Baca Juga:  Karena Ini, Antrean Jenazah Covid-19 Terjadi di RSUD Bayu Asih Purwakarta

Zoom banyak dikritik oleh para pakar keamanan siber karena banyak temuan yang menunjukkan platform tersebut kurang aman.

Zoom juga bermasalah dengan regulator Amerika Serikat, Federal Trade Comission karena enkripsi mereka dinilai tidak tepat. (Red)