Kisah Heroik Guru SD Mengajar Dengan Sambangi Tiap Rumah Siswanya

JABARNEWS | CIANJUR – Pemerintah memutuskan menutup semua sekolah sebagai bagian dari upaya mencegah penyebaran virus corona. Hingga pada akhirnya proses pembelajaran dialihkan ke sistem online.

Namun, tidak semua siswa bisa mengikuti belajar online karena masih banyak orang tua tak memiliki gawai yang memadai terlebih sang siswa. Seperti halnya yang terjadi salah satu siswa di Desa Muara Cikadu, Kecamatan Sindang Barang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kesulitan untuk mengikuti aturan belajar di rumah.

Baca Juga:  Media Asing Soroti Ledakan Covid-19 di Indonesia, Sinovac Dianggap Gagal

Itu membuat Dudi Riani guru di SDN Jaya Mekar mengajar online ditengah wabah corona kesulitan mengajar kepada para siswanya. Namun, hal tersebut tak membuat patah semangat. Dirinya pun harus keliling kampung mendatangi muridnya satu persatu untuk mengajar.

“Sebenarnya sejak siswa belajar di rumah juga sudah jadi agenda rutin datang ke rumah siswa. Karena sekarang ujian, jadi harus lebih gesit, supaya siswa bisa cepat ujian. Apalagi mereka yang tidak punya gadget sehingga mesti ujian pakai kertas,” ungkap Dudi.

Baca Juga:  Saat Ini, Pasien Covid-19 yang Jalankan Isoman di Jabar Sekitar 40.000 orang

Hingga pada akhirnya, Dudi yang sudah 17 tahun mengabdi memilih untuk bertatap muka langsung dengan murid-muridnya, dengan cara berkeliling dan melakukannya hampir setiap hari.

“Saya berkeliling menemui satu persatu murid saya di rumahnya. Dalam satu hari, saya bisa mengajar beberapa di rumahnya masing-masing,” terangnya.

Baca Juga:  Awas 6 Masalah Kesehatan Ini Mengintai saat Kelamaan Main Ponsel

Dudi juga sadar, cara yang dilakukan ini juga melanggar kebijakan pemerintah tentang keharusan untuk berdiam diri di rumah. Namun membiarkan para muridnya belajar tanpa pengawasan membuat hati Dudi tidak nyaman.

Namun Dudi pun ingin semuanya bisa berjalan dengan baik, tidak ada kesenjangan dalam menerima pendidikan atau pelajaran. (Red)