JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Barat melakukan penjemputan 22 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jawa Barat yang bekerja di Malaysia melalui pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Minggu (7/6/2020). Mereka dipulangkan karena wabah Covid-19 yang belum berakhir.
Kadisnakertrans Jabar, Ade Affrriandi mengatakan, penjemputan saat hari pemulangan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Sebelum mendarat di Pelabuhan Tanjung Emas, para PMI itu dipulangkan melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak, dengan menggunakan KM Dharma Ruchita.
“Meraka dijemput, dibawa pulang ke Jawa Barat. Saat ini dikarantina dulu di Gedung BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Jawa Barat, di Cimahi,” kata Ade di Bandung, Rabu (10/6/2020).
Ade menyebut, jumlah keseluruhan PMI yang dipulangkan sebanyak 129 orang. Namun PMI asal Jawa Barat sebanyak 22 orang.
“Semula infonya ada 19 orang, namun setelah dilakukan penjemputan bertambah 3 orang. Jadi semuanya menjadi 22 orang,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Balai Latihan Kerja Pekerja Migran Indonesia (BLK PMI), Ujang Kusyana mengatakan, pemulangan PMI tersebut dilakukan dengan kerja sama Dinskertrans Jabar dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Berikut nama-nama PMI yang dipulangkan dari Malaysia:
Asep Nurjan dari Kab. Bandung Barat, Dian Hadiyani dari Kab. Bandung Barat, Supriatna dari Kab. Bandung Barat, Dulham dari Kab. Cirebon, Adi Antoni dari Kab. Cirebon, Sunata bin Samo miso dari Kab. Cirebon, Sucita dari Kab. Cirebon, Cali dari Kab. Cirebon, Wahyudin dari Kab. Sukabumi, Adha Tria Saputra Kab. Sukabumi, Suherlan Harun dari Kab. Sukabumi dan Carman dari Kab. Majalengka.
Selain itu ada Sarim dari Kab. Majalengka, Udi dari Kab. Majalengka, Tarjono dari Indramayu, Barnat dari Kab. Cianjur, Nandang Abdulrahman dari Kab. Garut, Jajang dari Kab. Tasikmalaya, Supriyanto dari Kab. Pangandaran, RM. Krisna Djati Dermawan dari Kab. Bandung, Izzah Syahputra dari Kab. Bandung dan R.R. Arshila Djati P. dari Kab. Bandung. (RNU)
