Alhamdulillah, Tinggal Satu Orang berstatus Positif Covid-19 di Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Saat ini warga Purwakarta yang berstatus positif Covid-19 yang masih dalam proses perawatan dan karantina hanya satu orang.

Hingga hari Sabtu, 13 Juni 2020, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta mencatat ada sebanyak 5 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan sembuh dan berstatus negatif.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr.Deni Darmawan mengatakan secara kumulatif jumlah warga yang terkonfirmasi positif di wilayah Kabupaten Purwakarta ada sebanyak 31 orang.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19, Bisnis Ini Meningkat 200 Persen

“Secara keseluruhan, telah dinyatakan sembuh sebanyak 29 orang. Termasuk yang sembuh pada hari ini sebanyak 5 orang. Sebelumnya, kami catat juga ada 1 orang yang positif telah meninggal dunia. Jadi, kini hanya satu orang masih dalam proses perawatan dan karantina,” ungkap Deni, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (13/6/2020).

Baca Juga:  Kembali Masuk Rumah Sakit, Begini Kondisi Sekarang Presenter Ruben Onsu

Selain itu, sambung dia, terjadi pengurangan pada warga yang berstatus Orang Dalam Pemantaun (ODP) sebanyak 2 orang dan pengurangan juga pada warga berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1 orang.

“Kini, jumlah ODP menjadi 16 orang dan PDP 8 orang. Gugus Tugas Covid-19 terus mengajak seluruh lapisan masyarakat tetap optimis menghadapi wabah yang menjadi pandemi global ini,” katanya.

Baca Juga:  Anggaran Covid-19 Bojongpincung Diduga Markup Hingga 20 Juta

Sejumlah langkah-langkah antisipasi terus dilakukan Pemkab Purwakarta, lanjut dia, dengan melakukan rapid test (uji cepat) dan tracing (pelacakan) bagi warga yang kontak erat dengan PDP.

“Kami juga mengimbau agar warga tetap melaksanakan anjuran pemerintah yaitu physical dan social distancing, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Masyarakat juga hendaknya tetap melaksanakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dalam setiap kegiatan,” pungkasnya. (Gin)