Efek Corona, Mahasiswa Unas Demo Tuntut Ringankan Uang Kuliah

JABARNEWS | JAKARTA – Puluhan mahasiswa Universitas Nasional (Unas), Jakarta Selatan, kembali melakukan unjuk rasa menuntut keringanan uang kuliah akibat adanya pandemi COVID-19. Unjuk rasa ini sempat diwarnai aksi bakar ban.

Dalam orasinya, mahasiswa menuntut potongan uang kuliah sebesar 50 persen, dengan alasan selama masa pandemi mahasiswa tidak menikmati fasilitas kampus. Selain itu, mahasiswa juga dibebankan oleh uang kuota internet untuk kuliah jarak jauh termasuk biaya listrik karena lebih banyak berada di rumah.

Di sisi lain demo ini ditengarai merupakan aksi solidaritas mahasiswa terhadap kawannya yang dipanggil pihak kampus untuk dimintai keterangan terkait hoaks dan pencemaran nama baik universitas, di media sosial. Pihak Unas menganggap, unggahan mahasiswa itu merugikan baik dari sisi material maupun imaterial.Unjuk rasa ini merupakan buntut dari pemanggilan 27 mahasiswa oleh Komisi Disiplin UNAS.

Baca Juga:  Mengenal Sosok Rasuna Said Pahlawan Wanita Indonesia yang Ditampilkan Google Doodle

Salah satu perwakilan aksi Dendi Se mengatakan, mulanya 27 mahasiswa tersebut menyampaikan aspirasi di media sosial terkait biaya pendidikan sambil menyertakan tagar #UNASGAWATDARURAT.

Menurut dia, UNAS hanya memberikan potongan sebesar Rp 100 ribu dan tidak semua mahasiswa mendapatkannya. Padahal, lanjut dia, pihak kampus memiliki pendapatan hingga Rp 76 miliar.

Baca Juga:  Ciamis Rayakan Hari Jadi Dengan Sederhana Di Tengah Pandemi

“Potongan Rp 100 ribu hanya untuk 10 ribu mahasiswa, dan jumlah mahasiswa adalah 13 ribu,” ujar dia.

“Ketika kawan-kawan menyampaikan aspirasinya di media sosial, menuntut kampus transparan, kawan-kawan dinyatakan melanggar UU ITE,” tambahnya.

Selain itu, Dendi menuturkan 27 mahasiswa yang dipanggil Komdis juga mendapatkan intimidasi.

“Kawan-kawan dipaksa menandatangani surat pernyataan berupa DO, dan tidak diperbolehkan terlibat dalam gerakan apa pun,” tutur Dendi.

Baca Juga:  Jadi Korban Pungli Dalam PPDB, Begini Cara Melapornya

Dalam rilis tuntutan dari mahasiswa Unas, setidaknya ada lima tuntutan dalam aksi mereka kali ini. Pertama, menuntut potongan uang kuliah sebesar 50-60 persen.

Kedua, menuntut jaminan hak demokratis mahasiswa yang menuntut hak kompensasi di masa pandemi. Para mahasiswa juga menuntut diikutsertakan dalam tiap pembentukan kebijakan kampus.

“Jamin upah penuh dosen dan pekerja di masa pandemi serta membuka transparansi dan statuta secara publik,” bunyi keterangan tersebut. (Red)