JABARNEWS | PURWAKARTA – Dara cantik asal Desa Citamiang, Mila Purwanti Sari berhasil terpilih sebagai Ketua Umum Generasi Maniis Pencinta Alam (Gemapala) periode 2020-2023 dan menjadi perempuan yang pertama menjadi ketua komunitas pencinta alam di Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta.
Menurut wanita yang lahir pada Juni 1998 silam itu, awal tertarik dengan komunitas pencinta alam itu dari sejak dirinya masih duduk di bangku SMA dan mulai bergabung di Gemapala angkatan pertama yang di beri nama tunas muda.
“Saya bergabung di Gemapala untuk menambah wawasan, karena menurut saya wadah pecinta alam sebagai sebuah proses memperoleh pendidikan, proses belajar tentang kehidupan dan proses pengembangan diri. Di Gemapala ini banyak kegiatan positif yang bisa di ambil sebagai pelajaran,” ungka Wanita yang akrab di sapa Mila, Selasa (16/6/2020).
Terpilihnya sebagai Ketua, Dirinya berjanji akan menjadikan organisasi pecinta alam Gemapala yang unggul, berkualitas dan juga mandiri, serta mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap upaya pelestarian alam dan lingkungan hidup. Serta selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan, persaudaraan, dan semangat bersama buat inovasi baru.
“Saya ingin Gemapala ini sebagai wadah dalam menyalurkan serta mengembangkan potensi minat dan bakat dalam melestarikan alam,” imbuhnya
Kedepan, dirinya akan menyelenggarakan kegiatan yang mampu mewadahi diri menjadi pribadi yang disiplin, unggul, dan mandiri.
“Rencana kedepannya mila pribadi tidak bisa berjalan dengan sendiri nya kalau tidak ada temen-temen Gemapala untuk mewujudkan semua itu butuh kekompakan, dukungan dan kerja samanya,” ucap wanita yang bekerja sebagai staf IT di Kantor Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta itu.
Menurutnya, organisasi pencinta alam adalah suatu kekuatan tekad untuk menjaga kelestarian alam, bukan untuk merusak alam.
Terlahir sebagai perempuan, dan menjadi Ketua Gemapala membuat Mila percaya diri untuk menjadikan Gemapala sebagai organisasi pencinta alam yang terus menjaga kelestarian alam ini.
“Perempuan itu mempunyai kemampuan terhadap usaha pelestarian alam karena pada dasarnya perempuan mencintai kelangsungan hidup dan bukannya kematian, perempuanlah yang melahirkan anak, maka ia kenal betul arti sebuah kehidupan. Ini yang menjadikan saya sangat tertarik masuk organisasi pencinta alam ini,”pungkasnya. (Gin)
