Tinjau AKB Sektor Pariwisata, Ridwan Kamil Ingatkan Hal Penting Ini

JABARNEWS | BANDUNG – Penerapan protokol kesehatan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) disejumlah lokasi destinasi wisata Kabupaten Bandung, Jawa Barat ditinjau langsung oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar M Ridwan Kamil bersama Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi dan Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto itu disertai dengan pendistribusian bantuan dari Forkopimda.

Ridwan Kamil mengapresiasi destinasi wisata yang sudah menerapkan protokol AKB dengan baik, seperti jaga jarak, pakai masker, cek suhu, dan menyediakan tempat cuci tangan, pun demikian dengan masyarakat yang disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga:  Duh.. Ribuan Buruh Kepung Gedung Sate

“Kami monitor pasar dan tempat wisata, protokol kesehatan di Adaptasi Kebiasaan Baru saya lihat sudah dilaksanakan, di pintu masuk di cek suhu, cuci tangan sudah ada dan pada saat ada potensi antrean sudah dilakukan pengaturan jaraknya,” katanya.

Pembukaan destinasi wisata di daerah zona biru, termasuk Kabupaten Bandung, kata Kang Emil demikian sapaan akrabnya, dilakukan secara bertahap.

“Saya doakan Kabupaten Bandung secepatnya bisa naik ke zona hijau sehingga sekolah bisa dibuka,” ujarnya.

Baca Juga:  Melalui KPU, Ridwan Kamil Minta Calon di Pilkada Bagikan Alat Kesehatan

Selain meninjau penerapan protokol AKB, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar menyalurkan bantuan sekitar 2.000 paket sembako kepada masyarakat terdampak pandemi. Bantuan juga didistribusikan ke desa-desa oleh satuan Bhabinkamtimbas dan Babinsa.

“Kami atas inisiatif Pak Pangdam III Siliwangi melakukan Baksos, kemudian Bhabinkamtimbas dan Babinsa kita kirim ke desa-desa yang membutuhkan di Kabupaten Bandung,” katanya.

Kang Emil mengatakan, selama pandemi COVID-19, pihaknya intens memantau perkembangan dari kejauhan. Kali ini pihaknya ingin mengecek langsung ke lapangan memastikan kondisi sesuai yang diharapkan.

Baca Juga:  Ditanya Janji Politik Ridwan Kamil, Ini Jawabannya

“Kami mayoritas di ruangan memantau dari jarak jauh karena COVID-19 dan mungkin selama AKB ini kami akan sering ke lapangan memantau dan memastikan kondisi,” ucapnya.

Pengendalian virus SARS-CoV-2 di Jabar masuk kategori terkendali. Maka itu, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar bertekad mempertahankan kondisi tersebut.

“Kerja sama gugus tugas banyak diapresiasi termasuk tadi oleh Menteri Kesehatan RI, ini menandakan kekompakan kita luar biasa. Mari kita jaga karena dengan begitu kita pasti menang melawan COVID-19,” pungkasnya. (Red)