Waspada! Gunung Merapi Erupsi, Ada Hujan Abu Beterbangan

JABARNEWS | BANDUNG – Gunung Merapi erupsi dua kali pagi hari ini. Suara gemuruh terdengar oleh warga sekitar. Jarak erupsi pertama dan kedua gunung yang berbatasan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini hanya berjarak 14 menit.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwan mengatakan erupsi Gunung Merapi pagi ini, yang pertama terjadi pada pukul 09.13 WIB dan yang kedua pada pukul 09.27 WIB.

Baca Juga:  Selama Pandemi Covid-19, Kasus Penipuan Online di Kota Bekasi Meningkat

“Terjadi dua kali. Letusan Merapi yang pertama tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm,” kata di Sleman, Minggu.

Menurut dia, tinggi kolom erupsi yang teramati kurang lebih 6.000 meter dari puncak Merapi. Sedangkan, untuk erupsi kedua terjadi pada pukul 9.27 WIB dengan amplitudo 75 mm dan durasi 100 detik. Makwan mengatakan, saat terjadi erupsi, arah angin cenderung ke arah barat.

Baca Juga:  Kasus Pungli Di Disdukcapil Kabupaten Cirebon Terus Didalami

“Masyarakat diimbau untuk tetap tenang. Jarak bahaya dalam radius 3 km dari puncak,” ungkapnya.

Ia mengatakan, status Gunung Merapi waspada sejak 21 Mei 2018. Saat ini Gunung Merapi berada pada status Level II (Waspada) dengan rekomendasi potensi ancaman bahaya saat ini berupa luncuran awan panas dari runtuhnya kubah lava dan jatuhan material vulkainik. (Red)

Baca Juga:  Hore! Indonesia Tidak Kena Sanksi FIFA, Tapi...