Terjadi Lagi, Kasus Telur Bansos Pemprov Jabar Tak Layak Konsumsi

JABARNEWS | DEPOK – Kantor Pos Kota Depok memusnahkan sekitar 300 kilo gram telur ayam bantuan sosial dari Provinsi Jawa Barat ditemukan dalam kondisi membusuk di Balai Rakyat, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.

“Jumlahnya tidak terlalu banyak hanya sekitar 300-an kilo gram, ini hanya untuk Depok saja. Kalau untuk Jabar saya datanya kurang paham karena masih berjalan di setiap kota dan kabupaten,” kata Kepala Kantor Pos Depok, Diki Hendrawansah.

Baca Juga:  DPRD Jabar Minta Pemprov Lebih Perhatikan Tenaga Guru Honorer

Dirinya mengatakan pihaknya sebagai penyalur bantuan terpaksa memusnahkan telur-telur yang tidak layak ini atas perintah dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Ratusan telur tersebut tidak tersalurkan hingga membusuk, hal ini terkendala waktu dan pendataan yang tak akurat.

“Karena memang ada masanya telor ini, sementara kita pendistribusian itu ada sekitar 14 hari mungkin menunggu yang tidak mengambil inilah sisanya yang kebetulan secara masyarakatnya tidak ada dan tidak ditemukan atau mungkin sudah meninggal dan pindah,” katanya.

Baca Juga:  Pesan Bupati Bandung kepada Warga Usai Terungkapnya Penjualan Daging Babi

Dirinya mengatakan, hal ini akan menjadi bahan evaluasi kedepan.

“Kemungkinan nanti sudah tidak menggunakan telur tetapi sembakonya ditambah,” kata dia.

Tak hanya telur, di tempat ini juga banyak tumpukan paket sembako yang sudah dalam kondisi rusak. Kondisi ini tentu membuat miris lantaran masih cukup banyak warga yang butuh bantuan dari pemerintah.

Baca Juga:  Via Facebook, Bupati Bandung Minta Dikirimkan Foto Kasur

Diki mengaku, masih ada ribuan paket sembako dalam kondisi rusak. Paket itu belum tersalurkan karena penerima sudah pindah alamat serta meninggal. Paket tersebut akan dikembalikan ke Pemprov Jabar. (Red)