Gugus Tugas Pastikan Mal Yang Beroperasi Di Karawang, Begini Penjelasannya

JABARNEWS | KARAWANG – Sejumlah mal di Kabupaten Karawang sudah kembali beroperasi lagi selama penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat Fitra Hergyana mengatakan pada hari kedua AKB ini, pengelola mal telah menjalankan protokol kesehatan dengan baik.

“Dari pengecekan suhu tubuh pengunjung, dan petugas keamanan siaga menegur pengunjung yang tidak memakai masker saat akan masuk mal,” ujar Fitra Hergyana di Karawang, Minggu (28/06/2020).

Baca Juga:  Jadi Indikator Keberhasilan PSBB, Ini Sederet PR Pemkab Sumedang

Ia mengatakan, kepatuhan pengelola mal menjalankan protokol kesehatan itu cukup membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran COVID-19. Sebab kedisiplinan menggunakan masker, jaga jarak dan sering cuci tangan menjadi bagian dari upaya mencegah penyebaran virus corona.

Fitra mengaku sudah mendapatkan laporan sejumlah mal yang telah beroperasi menyusul diterapkannya AKP di wilayah Karawang.

Baca Juga:  Berikan Kebahagian untuk Pasien Covid-19, Dedi Mulyadi Lakukan Hal Ini

“Seperti mal di kawasan Galuh Mas, menggunakan sistem scan barcode untuk mengontrol jumlah pengunjung, serta mewajibkan karyawan dan pengunjung menggunakan masker. Pihak mal juga menyediakan beberapa titik hand sanitizer untuk kebutuhan cuci tangan pengunjung,” katanya.

Selain itu, mal lainnya yang ada di Karawang seperti Resinda Park Mall juga menerapkan hal yang sama, sehingga diharapkan pelaksanaan AKB bisa berjalan dengan baik, dengan mengutamakan kesehatan.

Baca Juga:  Pencarian Hari Keempat Eril di Sungai Aaree Swiss Terkendala Air Keruh Akibat Lelehan Salju

“Tapi tentu nantinya akan ada evaluasi. Jadi Gugus Tugas terus bekerja dan berharap agar penyebaran virus corona di Karawang bisa ditekan,” katanya.

Sementara itu, saat ini jumlah orang terkonfirmasi positif COVID-19 di Karawang yang masih menjalani observasi sebanyak 14 orang. Kemudian jumlah Pasien Dalam Pengawasan sebanyak 14 orang, Orang Dalam Pemantauan sebanyak 60 orang. (Red)