PPDB Tingkat SMPN di Sergai Beri Pelayanan Online dan Offline, Kok Bisa?

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Sebanyak 40 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri hari ini mulai melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020-2021 Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Senin (29/6/2020).

Kadis Pendidikan Serdang Bedagai Joni Walker Manik pada jabarnews.com disela meninjau SMPN 2 Satu Atap berada di Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin mengatakan, PPDB tahun ajaran 2020-2021 hari ini dimulai.

“Hari ini 40 SMPN se Kabupaten Serdang Bedagai serentak melaksanakan PPDB disekolah masing-masing,” katanya.

Baca Juga:  Persiapan Sudah 90 Persen, Erick Thohir Ajak Masyarakat Gelorakan Piala Dunia U-17

Menurutnya, PPDB tahun ajaran 2020-2021 dilaksanakan secara online dan manual dilaksanakan mulai tanggal 29 Juni sampai tanggal 3 Juli. Sedangkan pengumuman tanggal 6 Juli dan daftar ulang ulang tanggal 7 Juli.

“PPDB dilakukan secara manual disebabkan masih ada warga Serdang Bedagai belum mengerti internet sehingga dilakukan secara manual dengan mendatangi sekolah yang membuka pendaftaran,” ungkap Joni.

Ia menjelaskan, jumlah kuota dari 40 SMPN dengan daya tampung sebanyak 6624 siswa dengan rincian dari jalur prestasi sebanyak 7 persen, jalur afrimasi 30 persen, jalur pemindahan orangtua 3 persen dan jalur zonasi 60 persen.

Baca Juga:  Satu Mahasiswa Alami Luka Serius saat Unras di Kawasan Jababeka Bekasi

“Tahun ajaran ini data tampung siswa SMPN sebanyak 6624,” paparnya.

Masih kata Joni, memasuki new normal, para panitia penerimaan PPDB secara manual disekolah tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19 dengan menggunakan masker, tempat pencuci tangan dan jaga jarak.

Baca Juga:  Butuh Bantuan, Seorang Kakek Di Cianjur Tinggal Dalam Gubuk Tanpa Listrik

“Penerimaan PPDB tahun ini secara manual disekolah harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19,” bilang Joni.

Ditempat terpisah Bambang Muliono (39) warga Dusun 1, Desa Naga Kisar sangat bersyukur dengan dibukanya sekolah SMP Negeri 2 Satu Atap sehingga anak-anak Desa Naga Kisar bisa sekolah masuk negeri dan dekat dengan rumah

“Dengan dibukanya sekolah ini sangat membantu warga sekitar karena bisa sekolah lebih dekat,” bilangnya. (ptr)