Kerap Terjadi Longsor, Warga Goledag Cianjur Dambakan Pembangunan TPT

JABARNEWS | CIANJUR – Kerap terjadi longsor saat terjadi hujan, warga Kampung Goledag RT01/07, Desa Mekarsari, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendambakan pembangunan Tembok Penahan Tanah ( TPT) di bataran sungai yang melintasi kampung tersebut.

“Bila musim hujan selalu ambruk alias longsor. Khawatir, akan berimbas ke sejumlah rumah warga berlokasi berada di bantaran sungai,” ujar warga setempat Nanang Iskandar (47), Rabu (01/07/2020).

Ia meminta, pemerintah harus dengan segera ambil sikap secepatnya terhadap masalah yang kerap terjadi di wilayah tersebut.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Sebut Disdukcapil Punya Peran Penting dalam Pembangunan Jabar

“Bantaran sungai panjang sekitar 200 meter, dan ketinggian 7 meter dari dasar sungai. Sudah cukup lama belum ada pembenahan, melalui pembangunan TPT,” tambahnya.

Nanang memaparkan, para warga sudah mendambakan pembangunan TPT sejaklama, akan tetapi bingung untuk mengadu kata siap. kata dia, bila tertata dengan rapih, bisa dimanfaatkan warga melalui penghijauan.

Baca Juga:  Anak Ralf Schumacher, David, Tahun Ini Berlaga Penuh di Balapan F3

“Bila sudah dibangun TPT, rencananya itu bisa saja dimanfaatkan warga sekitar, di aliran sungai tersebut, untuk menciptakan penghijauan atau ramah lingkungan,” paparnya.

Terakhir, Nanang berharap, segara ada pembangunan TPT, dari dinas atau instansi terkait bisa meninjau langsung atau cek ke lokasi.

“Mudah-mudahan aspirasi warga tersampaikan,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Mekarsari, Ujang Rahmat mengatakan, belum diajukan mengenai TPT bantaran sungai di Kampung Golebag.

Baca Juga:  Indonesia Diselimuti Duka, Keluarga Ridwan Kamil dan Muhammadiyah Bersedih

Tapi, intinya akan ditindaklanjuti dan akan diusulkan melalui Musyawarah Kedusunan (Musdus) nanti. Sangat meneukung kalau untuk pembangun, dan kemajuan desa ini. Dan, berusaha bersama-sama sesuai harapan.

“Aspirasi disampaikan warga, akan ditampung dulu, keinginan atau mendambakan pembangunan TPT sepanjang sungai di kampung tersebut,” kata kades, saat dikonfirmasi, dan itu harus melalui Musdus dulu, kalau kucuran anggaran dari desa. (Mul)