Cepetan Daftar! Pemkot Bandung Buka Magang Ke Luar Negeri, Upahnya Gede

JABARNEWS | BANDUNG – Bagi warga Kota Bandung yang berusia maksimal 29, serta berjenis kelamin perempuan dengan pendidikan terakhir D3 Keperawatan atau Kebidanan, ada kabar menyenangkan dari Pemerintah, sudah tahu belum?

Pasalnya, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kini tengah membuka lowongan kerja magang ke Toyota City, Jepang bagi 80 orang selama 5 bulan, sudah dibuka sejak 15 Juni sampai 4 Juli 2020.

Baca Juga:  Bupati Bekasi Sebut 53.546 KK Akan Terima Jaring Pengaman Sosial

“Ini (pendaftaran) masih berlangsung, mau daftar ke dinas ataupun ke online. Kuota 80 orang dibuka dari 15 Juni sampai 4 Juli,” Kepala Disnaker Kota Bandung, Arief Syaifudin, Kamis (02/07/2020).

Arief mengatakan bagi peserta magang yang berangkat akan mendapatkan gaji per bulan 17 juta. Namun, jika lembur bisa mencapai Rp 23 juta per bulan.

Menurutnya, pihak Jepang tertarik merekrut pemagang dari Bandung sebab terbilang ramah-ramah. Katanya, para peserta magang ini akan bekerja di rumah sakit lansia dengan standar yang berbeda dari Indonesia.

Baca Juga:  Pantau Persiapan Timnas Indonesia, Iriawan Bilang Begini

Nantinya, seluruh peserta dibekali oleh pelatihan dan kemampuan yang lainnya. Sementara itu, ia mengatakan telah menyalurkan 100 orang peserta yang magang di dalam negeri.

“Kita anggarannya cukup hanya untuk 80 orang (magang ke Jepang),” katanya

Menurutnya, hingga saat ini jumlah peserta yang telah mendaftar baru mencapai 40 orang. Pembukaan lowongan magang yang diselenggarakan pertama ini sekaligus untuk mengetahui minat masyarakat magang menjadi perawat di Jepang.

Baca Juga:  Wow.. Ditemukan Candi Baru, Bukti Magelang Pusat Kebudayaan Masa Lalu

Ke depan, ia mengungkapkan peserta magang bisa ditempatkan di sektor lainnya seperti industri manufaktur. Menurutnya, pemagangan dilakukan bagian dari mengurangi angka pengangguran dan memecah bonus demografi di Kota Bandung.

“Kita lakukan wirausaha baru, penguatan skill belum cukup makanya go internasional,” katanya. (Red)