Fase AKB, Begini Kesiapan Wedding Organizer di Cirebon

JABARNEWS | CIREBON – Setelah empat bulan vakum dan tidak bisa melayani jasa even pernikahan, sejumlah jasa wedding organizer di wilayah Cirebon siap kembali melayani even weding.

Sejumlah pengusaha jasa penyelenggara pernikahan di wilayah Kota Cirebon, mulai menyambut era new normal, setelah empat bulan belakangan ini vakum karena pandemi covid-19. Merekapun kini siap memberikan jasa kebutuhan penyelenggara pernikahan.

“Meski masih di tengah pandemi covid-19, dengan pola Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), mereka para pengusaha jasa even weding akan siap kembali memberikan pelayanan untuk penyelenggara pernikahan. Tentu dengan menerapkan protokol kesehatan, “kata Retania Primasari, penyelanggara simulasi weding new normal. Jumat (03/07/2020)

Baca Juga:  Kejari Bekasi: Penerapan PSBB Untuk Tingkatkan Kesadaran Kolektif

Guna tetap bisa menjalankan usahanya dengan cara mematuhi standar protokol kesehatan, sejumlah jasa weding organizer ini pun melakukan simulasi dengan dalam melaksanakan penyelenggaraan even pernikahan.

“Ini dilakukan agar pada pelaksanaan pernikahan, mereka sudah siap dengan pelaksanaan protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran covid-19 di acara pernikahan, “katanya.

Baca Juga:  Baru Berusia 31 Tahun, Mantan Pemain Asing Persib Nyatakan Pensiun

Pada penyelenggaraan pernikahan di tengah pandemi, berbagai aturan akan diterapkan oleh penyelenggara. Diantaranya kapasitas tamu terbatas, tamu wajib menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum masuk kearea pesta pernikahan.

“Kegiatan pesta pernikahan harus mengedepankan protokol kesehatan, semua tamu termasuk orang tua mempelai diwajibkan menggunakan masker. Selain itu juga semua vendor haru mengenakan Apd lengkap, pisicap distancing juga harus ditetapkan untuk melindungan para tamu dari penyebaran covid-19, “katanya.

Baca Juga:  Achmad Jufriyanto Akhirnya Resmi Tinggalkan Persib Bandung

Dengan adanya simulasi ini, diharapkan pada penyelenggaraan pesta pernikahan di tengah pandemi ini dapat mengantisipasi kemungkinan penyebaran covid-19, serta even even pernikahan yang sempat tertunda bisa kembali terlaksana.

“Kami berharap kondisi seperti ini, segera berlalu agar semua even even pernikahan dapat kembal normal dan mengembalikan perekonomia para pelaku jasa wering pernikahan ini dapat kembali normal, “harapnya. (CR2)