Pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bandung, KPU: Rp14 Miliar Untuk APD

JABARNEWS | BANDUNG – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 di Kabupaten Bandung mengaharuskan untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung mengajukan anggaran sebesar Rp14,4 miliar untuk pengadaan alat pelindung diri serta kelengkapan peralatan yang sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.

“Kelengkapan bakal digunakan oleh panitia pemungutan suara dan perlengkapan protokol kesehatan di TPS,” ujar Ketua KPU Kabupaten Bandung, Agus Baroya (09/07/2020).

Baca Juga:  Tak Butuh Lama, Polisi Langsung Buru Empat Terduga Pelaku Pengeroyokan Ade Armando, Ini Daftarnya

Ia menambahkan dari total anggaran Pilkada sebesar Rp99 miliar, kata dia, APD itu sekitar Rp14,45 miliar. anggaran pengadaan APD itu bakal ditanggung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Yang terpenting anggaran untuk pelaksanaan Pilkada bisa segera dicairkan,” ujarnya.

Baca Juga:  Lindungi Hak Perempuan, DPRD Bekasi Bentuk Pansus III Buat Susun Perda

Pasalnya, kata dia, saat ini KPU Kabupaten Bandung baru menerima pencairan dana Pilkada sebesar 40 persen dari total pengajuan.

“Kita minta dipercepat, sejak awal kita minta tanggal 9 Juli ini untuk cair,” kata dia.

Menurutnya Pemerintah Kabupaten Bandung akan membuat surat terkait hal tersebut agar anggaran Pilkada bisa segera tercairkan.

Baca Juga:  Lezatnya Empal Gentong Khas Cirebon

“Hari ini katanya surat masuk, saya lihat dulu suratnya, apakah sepakat angkanya baru kita bicara pencairannya,” kata dia.

Saat ini KPU Kabupaten Bandung masih menyusun Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Dia mengatakan PPDP akan ditetapkan pada 14 Juli 2020, sehingga setelah itu Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan segera diperbarui. (Red)