Laporan Hasil Test Swab di KRL Kota Bogor Mengejutkan, Berikut Hasilnya

JABARNEWS | BOGOR – Wali kota Bogor, Bima Arya Sugiarto meninjau pelaksanaa tes swab di Terminal kereta rel listrik (KRL) Baranangsiang, Kota Bogor. Bersama denga Dinas Kesehatan Kota Bogor yang dilaksanakan Selasa (7/7/2020).

Dari hasil pemeriksaan tersebut ada dua penumpang KRL yang terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya adalah warga Kota Bogor.

Bima Arya menjelaskan, dirinya menerima laporan tersebut dari Dinas Kesehatan Kota Bogor. Dari testimoni dua orang yang terkonfirmasi positif COVID-19, mereka menyatakan sudah memakai masker dan disiplin menjalani protokol kesehatan.

Baca Juga:  Soal Penyelidikan di Distan Kab Tasik, Kejagung dan Kejari No Coment

“Pagi tadi saya baru mendapatkan laporan hasil swab Selasa kemarin ada dua orang dinyatakan positif”, kata Bima, Jumat (10/7/2020).

Bima mengimbau kepada warga untuk tetap menjaga kewaspadaan dan selalu berhati-hati, karena masih besar kemungkinan potensi penularan Covid-19 masih.

Baca Juga:  Kabar Gembira bagi yang Ingin Ibadah Umroh, Ini Kata Kemenag

“Dari temuan ini, saya mengimbau warga Kota Bogor dan sekitarnya untuk tetap waspada dan hati-hati karena di stasiun dan di gerbong KRL masih menjadi potensi penularan Covid-19”, kata Bima.

Atas kondisi ini, lanjut Bima, Pemkot Bogor memberikan atensi khusus terhadap kemungkinan penyebaran virus SARS-Cov-2 di lokasi stasiun.

Sementara itu, Sri Nowo Retno selaku Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menyampaikan, dua penumpang KRL yang terpapar virus corona itu berasal dari Kota Bogor yang bekerja di Jakarta.

Baca Juga:  Rupiah Hari Ini Menguat 15 Poin Jadi Rp14.755 Per USD

Retno menjelaskan lagi, kedua penumpang ini setiap hari menggunakan angkutan masal comuter line Bogor-Jakarta, namun sementara waktu ini keduanya di isolasi mandiri dirumah korban.

“Sementara waktu kedua penumpang KRL itu diisolasi mandiri di rumahnya,” tutur Retno. (Red)