Soal Keanekaragaman Laut, Edhy Prabowo: Sumber Kesejahteraan Bangsa

JABARNEWS | JAKARTA – Keanekaragaman hayati laut yang terdapat di kawasan perairan nusantara merupakan sumber dari keberlanjutan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.

Hal tersebut seperti disampaikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dimana Indonesia sudah seharusnya bangga karena republik ini memiliki keanekaragaman terbesar kedua di dunia setelah Brazil.

“Keanekaragaman laut di Indonesia dapat menyumbang hingga 54 persen kebutuhan protein nasional serta nilai kekayaannya bila dikonversi maka bisa setara hingga sekitar lima kali jumlah APBN 2019,’ ujar Edhy Prabowo Edhy saat membuka Webinar Marine Mega Biodiversity, di Jakarta, Rabu (07/15/2020).

Baca Juga:  Ini Cerita Ridwan Kamil Yang Beraksi Layaknya MacGyver

Selain itu, menuru Edhy Indonesia juga memiliki Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), hingga 2,7 juta kilometer persegi serta lebih dari 5.800 jenis biota laut hidup.

Ia juga memaparkan bahwa keanekaragaman laut di Indonesia dapat menyumbang hingga 54 persen kebutuhan protein nasional serta nilai kekayaannya bila dikonversi maka bisa setara hingga sekitar lima kali jumlah APBN 2019.

Begitu pula dengan sejumlah komoditas, lanjutnya, misalnya rumput laut yang ternyata Indonesia merupakan pemasok terbesar kedua setelah China, serta luasan terumbu karang Indonesia adalah seperlima terumbu karang global.

Menteri Kelautan dan Perikanan menegaskan bahwa guna mencegah laju kerusakan kawasan perairan di Indonesia, perlu adanya pengelolaan keanekaragaman hayati laut yang berdasarkan sejumlah pilar.

Baca Juga:  Wisata Di Purwakarta Segera Beroperasi Lagi, Ada Yang Jangan Buka

Edhy memaparkan beberapa pilar tersebut adalah pembangunan budaya maritim dan kedaulatan pangan laut, pembangunan tol laut dan logistik sektor industri-pariwisata, serta mengutamakan diplomasi maritim dan membangun kekuatan ketahanan maritim.

Seluruh hal tersebut, lanjutnya, bakal terwujud bila didukung SDM yang berkualitas, data sistem informasi terintegrasi, regulasi yang tepat, dan pendanaan yang memadai.

Pembicara lainnya, Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengungkapkan, saat ini ada sekitar 337 penerima beasiswa untuk bidang ilmu kelautan.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Ingatkan Masyarakat Jangan Mau Kaya Instan Mirip Crazy Rich

Rionald Silaban mengemukakan rasa optimistisnya bahwa ke depannya akan ada banyak ahli keanekaragaman hayati dan bidang kelautan lainnya di Indonesia.

Sementara itu, Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Jamal Wiwoho menyatakan ciri keunggulan Indonesia sebagai negara maritim adalah terletak kepada persentase wilayah laut yang mencakup dua pertiga keseluruhan kawasan Indonesia, bentuk daratan yang berbentuk kepulauan dengan lima pulau utama dan ribuan pulau lainnya yang lebih kecil, serta kekayaan sumber daya laut yang sangat melimpah. (Red)