"BIN secara filosofis dan fungsi memang bertindak sebagai lembaga klien tunggal. BIN memang harus melapor kepada klien tunggal yakni kepala negara atau Presiden," tuturnya.
Syarif menerangkan sejumlah negara juga menerapkan kebijakan yang sama terhadap badan intelijen yang dimiliki mereka, sebagai contoh Central of Intelegence Agency (CIA) dibawah perdana menteri Inggris, dan Intelijen SVR dibawah Presiden Rusia.
Lebih lanjut, anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat ini juga menilai bahwa meskipun tidak lagi dibawah koordinasi Kemenko Polhukam, BIN tetap bisa berkoordinasi dengan lembaga lain, meskipun tidak menjadi keharusan.
"Kalaupun berkoordinasi, itu hanya didasarkan pada perintah dan arahan Presiden RI," tandasnya. (Red)
Halaman sebelumnya 1 2
Syarif menerangkan sejumlah negara juga menerapkan kebijakan yang sama terhadap badan intelijen yang dimiliki mereka, sebagai contoh Central of Intelegence Agency (CIA) dibawah perdana menteri Inggris, dan Intelijen SVR dibawah Presiden Rusia.
Baca Juga:
Acil Bimbo Sambangi Wyata Guna Bandung Bahas Gerakan Jaga Lembur
Persib Pilih Berlatih dan Tanding di Stadion GBLA Dibandingkan SJH, Ini Sebabnya
Lebih lanjut, anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat ini juga menilai bahwa meskipun tidak lagi dibawah koordinasi Kemenko Polhukam, BIN tetap bisa berkoordinasi dengan lembaga lain, meskipun tidak menjadi keharusan.
"Kalaupun berkoordinasi, itu hanya didasarkan pada perintah dan arahan Presiden RI," tandasnya. (Red)
Halaman sebelumnya 1 2