Ikut Demo Di Jakarta, Perangkat Desa Ini Positif Covid-19

JABARNEWS | INDRAMAYU – Usai mengikuti demo dana desa salah seorang perangkat desa yang berinisial D (49) berjenis kelamin laki-laki yang bertugas di salah satu desa di Kacamatan Indramayu terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal ini dikatakan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara yang mengatakan, perangkat desa itu diketahui bersama dengan perangkat lainnya berangkat ke Jakarta.

Baca Juga:  Jumanji The Next Level, Aksi Total Penuh Komedi

“Sebelumnya dia berangkat ke zona merah (Jakarta) bersama dengan perangkat desa lainnya,” ujar dia dilansir dari Tribuncirebon.com di ruangannya, Senin (20/7/2020).

Deden Bonni Koswara melanjutkan, di Jakarta perangkat desa itu diketahui melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Mahkamah Konstitusi (MK) pada dua pekan yang lalu.

“Aksi ini mereka lakukan lantaran keberatan dengan wacana Pemerintah Pusat yang akan menghapus dana desa (DD),” katanya.

Baca Juga:  Apindo Sebut Omnibus Law Karpet Merah UMKM, Ini Alasannya

Dalam hal ini, Deden Bonni Koswara menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh perangkat desa yang bersangkutan.

Padahal pemerintah daerah sudah tegas melarang siapapun untuk berpergian ke luar daerah, terutama ke daerah-daerah yang masuk kategori transmisi lokal.

Terlebih orang yang melanggar tersebut diketahui adalah Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di tingkat desa.

Baca Juga:  Pemprov Jabar Matangkan Data Penerima Bantuan Dampak Covid-19

Disinggung terkait sanksi, pemerintah daerah disebutkan Deden Bonni Koswara hanya memberikan peringatan dan imbauan kepada pasien yang bersangkutan.

“Sampai sekarang kami hanya memberikan penjelasan saja secara persuasif kepada mereka terkait apa yang harus mereka lakukan untuk pencegahan,” ujar dia. (Red)