Wow.. Sebanyak Ini Dana Dikeluarkan PT Aquafarm Untuk Rapid Test

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Pihak PT Aquafarm Nusantara/Regal Spring Indonesia tidak tanggung-tanggu mengeluarkan dana untuk melaksanakan rapid test massal terhadap 2200 karyawannya.

Pabrik pengolahan ikan tilapia ekspor berkantor di Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, harus mengeluarkan dana sebesar Rp 360 juta. Dengan rincian 1 karyawan rapid test menelan dana Rp 150 ribu dikali 2200 karyawan dengan jumlah total Rp 360 juta rupiah.

Baca Juga:  Pengadilan Vonis Hukuman Mati Kepada Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi

Bupati Serdang Bedagai, Soekirman pada jabarnews.com saat meninjau rapid test massal karyawan PT Aquafarm membenarkan, setiap karyawan yang akan rapid test dikenakan biaya Rp 150 ribu.

Baca Juga:  Sastrawan Ajip Rosidi, Suami dari Nani Wijaya Akan Dimakamkan di Magelang

“Setiap karyawan rapid test dikenakan biaya Rp 150 ribu,” katanya.

Ia menjelaskan, PT Aquafarm Nusantara menggelar rapid test secara mandiri untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan perusahaan, sehingga dana rapid test ditanggung perusahaan.

“Mereka menggelar rapid test mandiri sehingga dana mereka menanggungnya,” ucap Soekirman.

Masih kata Bupati, Pemkab Serdang Bedagai melalui Dinas Kesehatan melakukan kerjasama dengan PT Aquafarm Nusantara dalam menggelar rapid test menurunkan belasan tenaga medis dari Puskesmas dalam membantu pelaksanaan rapid test.

Baca Juga:  Ini Kedekatan Hubungan Megawati Soekarnoputri dan Cak Imin, Akankah Bertemu?

“Pemkab Serdang Bedagai membantu dengan menyediakan belasan tenaga medis dalam pelaksanaan rapid test digelar PT Aquafarm,” bilangnya. (Ptr)