Idul Adha, TPU Sirnalaya II Cianjur Sepi Peziarah

JABARNEWS | CIANJUR – Masa pandemi Covid-19 menyebabkan tradisi nyekar setelah salat Hari Raya Idul Adha, terlihat sepi. Peziarah tidak begitu ramai, bisa dihitung dengan jari dan tidak seperti tahun sebelumnya.

Hal itu terlihat di tempat pemakaman umum (TPU) Sirnalaya II, Jalan Siliwangi, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pukul 09.30 WIB, Jumat (31/7/2020).

Baca Juga:  Soal Bahan Pokok Alami Kenaikan Harga, Ini Kata Disdagin Kota Bandung

“Ya, kang? sepi peziarah di tengah pandemi Covid-19 tahun ini, tidak banyak warga yang berziarah ke makam,” aku Ade (50) salah seorang penjual bunga di TPU Sirnalaya II.

Padahal, ziarah ke makam orang tua atau saudara telah meninggal sudah menjadi salah satu kegiatan setelah Hari Raya Idul Adha. Tapi, di tengah pandemi Covid-19, peziarah kini membatasi aktifitasnya mengikuti protokol kesehatan.

Baca Juga:  Bagi Para PPPK, Simak Kabar Baik dan Buruk Ini

“Peziarah bisa dihitung dengan jari,” ujarnya.

Sementara itu, Kibow (30) salah seorang petugas di TPU Sirnalaya II mengatakan hal yang sama. Penurunan jumlah peziarah ada sekitar 40 persen.

“Idul Adha kali ini sepi peziarah,” katanya.

Baca Juga:  Tumpang Tindih Kewenangan PAP, DPRD Jabar Minta Pemprov Benahi Regulasi

Terpisah, Neng Intan (30) seorang peziarah warga Kecamatan Cianjur Kota menuturkan selama pandemi Covid-19 dirinya bersama keluarga tidak berani ke makam ramai-ramai, apalagi ada perkumpulan sekelompok orang.

“Tapi selama pandemi saat ini bergantian dengan saudara, ada yang pagi, siang dan sore untuk ziarah ke makam,” ucapnya. (Mul)