Libur Idul Adha, Ancol Diburu Wisatawan Karena Ini

JABARNEWS | BANDUNG – Libur panjang dalam rangka Hari Raya Idul Adha dimanfaatkan orang untuk mengunjungi Taman Impian Jaya Ancol (TIJA). Jumlah pengunjung pada Jumat (31/7) dan Sabtu (1/8) kemarin mencapai 17 ribu lebih.

Jumlah ini masih sedikit dibandingkan jumlah pengunjung akhir pekan sebelum Covid-19 yang mencapai 40 ribu orang sehari. Salah seorang pengunjung TIJA Eka Apriliani mengatakan lebih memilih Ancol sebagai tempat wisata di akhir pekan karena biaya masuk terjangkau.

Selain itu, kunjungan ini merupakan yang pertama kali bagi Rika sejak pandemi Covid-19 ada. Ia bersama teman-temannya berwisata untuk menghilangkan penat setelah lama diam di rumah.

Baca Juga:  Simak! Anda Bisa Pantau Banjir Jabodetabek Lewat Situs Ini

“Enaknya di sini adem, masuknya juga terjangkau,” kata Rika saat sedang menikmati pasir putih Pantai Ancol Lagoon, Ahad (2/8).

Lain dengan Rika, pengunjung Ancol yang lain Junaidi beralasan memilih Ancol karena jaraknya dekat dari rumah. Junaidi berasal dari Penjaringan Jakarta Utara, ia bersama istri dan seorang putrinya menikmati udara pantai Ancol dengan duduk santai menggelar tikar di bawah pohon.

“Kita baru pertama lagi ke sini karena ada Corona. Sekarang masuknya beda dari yang dulu, tiketnya online dan saya enggak ngerti, anak saya yang pesan,” kata Junaidi, Ahad (2/8).

Baca Juga:  Waspada, Pandemi Covid-19 Bikin Penipu Online Makin Gencar

Department Head of Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol Rika Lestari menjelaskan animo pengunjung pada akhir pekan Idul Adha cukup baik. Tetapi jumlah yang ada masih sesuai dengan aturan pembatasan pengunjung yakni 50 persen. Saat ini lanjut Rika, banyak pengunjung memanfaatkan Ancol sebagai tempat berolahraga.

“Kawasan Ancol sekarang banyak diminati dengan komunitas olahraga. Banyak keluarga yang membawa sepeda ke area Ancol, kemudian mereka menikmati pinggir pantai dengan sepeda, ada juga yang senam. Kemudian ada juga yang lari, kemudian di area terbuka hijau jadi dimanfaatkan oleh orang-orang berolahraga,” ujar Rika dikutip dari laman Republika.

Baca Juga:  Di Terminal Pasirhayam Cianjur, Pengemudi Bus Jalani Rapid Test

Rika menambakan data pengunjung pada Jumat (31/7) mencapai 8.365 orang dan Sabtu (1/8) mencapai 8.733 orang. Jumlah tersebut lebih sedikit daripada akhir pekan dalam keadaan normal yang bisa mencapai paling banyak 40 ribu orang sehari, dan saat di tengah pekan sekitar 10 ribu hingga 20 ribu kalo ada rombongan. (Red)