Masa Pandemi, Wisata Goa Sunyaragi Tidak Ada Pemasukan

JABARNEWS | CIREBON – Sejak dibukanya kembali objek wisata taman air Goa Sunyaragi pada tanggal 30 Mei 2020 lalu, kunjungan wisatawan belum ada peningkatan yang signifikan.

Dikatakan Thamrin Iskandar, Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi. Menurutnya sebelum adanya Pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan di Taman Air Goa Sunyaragi selama satu Minggu bisa mencapai 1.000 sampai 5.000 pengunjung.

“Sebelum Pandemi kunjungan wisatawan di Goa Sunyaragi bisa mencapai 1.000 sampai 5.000 kunjungan, “katanya. Senin (03/08/2020)

Baca Juga:  Jawa Barat Segera Miliki Balai PPP

Dijelaskan Thamrin, sejak dibuka kembalinya kunjungan wisatawan Goa Sunyaragi, dalam seminggu hanya mencapai 25 kunjungan wisatawan. Itupun kunjungan wisatawan lokal, bukan dari luar kota Cirebon.

“Jumlah kunjungan menurun sangat signifikan, karena kunjungan dari luar daerah tidak ada, terutama anak sekolah. Anak sekolah biasanya dari luar Kota Cirebon seperti Jakarta, Cikarang, Bekasi, Karawang, Tanggerang. Tapi saat ini tidak ada kunjungan,”katanya.

Baca Juga:  Penyaluran 10 Ribu Paket Bansos di Jabar Dikerjasamakan dengan Ormas

Thamrin menambahkan, saat liburan Hari Raya Iduladha kemarin, jumlah kunjungan memang ada peningkatan tapi tidak begitu signifikan hanya 100 samai 200 kunjungan wisatawan.

“Kemarin libur Iduladha ada peningkatan tapi tidak signifikan, hanya 100 sampai 200 kunjungan,”tambahnya.

Walaupun jumlah kunjungan wisatawan belum ada peningkatan, kata Thamrin, Taman Air Goa Sunyaragi tetap bertahan karena merupakan situs. Sehingga bukan semata-mata tempat wisata, tetapi melestarikan situs budaya.

Baca Juga:  Video: Pengrajin Anyaman Bambu Di Desa Cipanas Sumedang

“Jadi, walaupun Goa Sunyaragi tidak ada pemasukan kita tetap bertahan demi melestarikan situs,”katanya.

Saat Pandemi ini, menurut Thamrin, sektor pariwisata memang sangat terpukul, bahkan ada beberapa objek wisata yang menutup tempat usahanya.

“Kondisi seperti ini, bukan hanya dirasakan objek wisata taman air Goa Sunyaragi saja, melainkan seluruh objek wisata yang ada di kota cirebon, “katanya. (CR2)