JABARNEWS | BANDUNG – Deddy Corbuzier mengaku dirinya banyak diminta untuk mengomentari kasus yang menimpa penyanyi Erdian Aji Prihartanto alias Anji bersama Hadi Pranoto terkait obat virus corona.
Lewat Instagram pribadinya, @mastercorbuzier, Deddy Corbuzier membuka suara bahwa niatan Anji membuat konten bareng Hadi Pranoto sebetulnya tidak salah akan tetapi strateginya salah.
“Banyak yang nanya gue komentar masalah @duniamanji gampang sih sebenarnya… Menurut gue… Niat nya baik.. Strategi nya salah.. Gitu aja…,” ditulis Deddy Corbuzier, Selasa (04/08/2020).
Ia menambahkan, penemuan soal obat virus corona sebetulnya bukan hal baru, bahkan ia sandingkan dengan hebonhnya penemuan kalung anti-corona hingga batu ponari yang dianggap nya hal biasa.
“Ningsih tinampih jualan obat corona juga udah dari dulu.. Beritanya heboh.. Masa sih ningsih tinampih bohong… Kalung ajaib pengusir Corona juga sempat heboh kan.. Dari buatan Jepang sampe buatan kite.. Ginian mah sejak jaman batu Ponari udah rame,” tuturnya.
“Batu Ponari malah semua penyakit bisa sembuh. Aman-aman aja tuh ponarinya. Malah sekarang namanya jadi nama Gang di daerahnya,” sambungnya lagi.
Sebagai penutup, Deddy Corbuzier menilai masalah yang menimpa Anji dan Hadi Pranoto tidak perlu dibawa ke ranah hukum. Dia berseloroh lebih baik keduanya tampil di podcastnya yang bertajuk Close The Door untuk klarifikasi.
“Masalah ginian mah nggak usah di selesaikan di kepolisian. Kasian polisi nya. Kan bisa di #closethedoor,” ujarnya.
Sebelumnya, netizen dibuat heboh dengan video wawancara Anji bareng Hadi Pranoto. Di situ, Hadi Pranoto mengklaim menemukan obat penangkal virus corona.
Keduanya bahkan langsung menjadi viral. Mereka dianggap menyebarkan berita yang menyesatkan terkait virus corona.
Anji sendiri sudah bereaksi usai dilaporkan ke polisi oleh Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid pada Senin (3/8/2020) sore. (Red)