JABARNEWS | PURWAKARTA – Delapan anak dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) lolos program beasiswa Bidikmisi 2020, lewat Mampir Belajar (Pijar) yang diinisiasi Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Purwakarta.
Diketahui, Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi calon mahasiswa tidak mampu secara ekonomi dan memiliki potensi akademik baik untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi pada program studi unggulan sampai lulus tepat waktu.
Menurut, Koordinator Wilayah II PKH Kabupaten Purwakarta, Agus, pihaknya telah membangun program yang diberi nama Pijar sejak Tahun 2018.
“Pijar ini merupakan sebuah program yang diinisiasi oleh Kang Adi Setiawan salah satu pendamping PKH di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta,” ucap Agus, Kamis (6/8/2020).
Dijelaskannya, program Pijar ini bertujuan untuk membina para anak KPM yang memiliki potensi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui program beasiswa Bidikmisi, agar lolos proses seleksi masuk di perguruan tinggi negeri.
“Program Pijar sendiri bekerjasama dengan para pengajar yang sudah berpengalaman dengan memberikan bimbingan ke siswa kelas XII yang berminat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia dan berpengalaman mengajar di beberapa bimbingan belajar (Bimbel) di indonesia,” ungkap Agus.
Sementara itu, Adi Setiawan Inisiator Pijar menjelaskan, strategi dari mulai rekruitmen seleksi anak KPM hingga proses pembelajaran selama 10 bulan.
“Setiap weekend selama 10 bulan, anak-anak KPM peserta Pijar kita guide mereka belajar mata pelajaran yang diujikan untuk masuk PTN, Kemudian di akhir tahun ajaran baru diadakan boothcamp selama 2 minggu,” ucap Adi.
Sebagai informasi untuk tahun ajaran 2021, PKH Kabupaten Purwakarta pada bulan Agustus 2020 sedang melakukan proses tahap rekruitment anak KPM potensi yang akan disiapkan masuk ke PTN melalui program beasiswa Bidikmisi.
Berikut delapan anak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang lolos PTN melalui program Mampir Belajar (Pijar):
1. Andreana Muhammad, Kimia Institut Teknologi Sumatera, Lampung, (warga Desa Gandamekar, Kecamatan Plered). 2. Lilah Fitria, Ilmu Hadits, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (Warga Desa Cibogohilir, Plered). 3. Ardiawan Teknik Mesin UPI jalur SNMPTN (tidak diambil), Teknik Manufaktur Politeknik Manufaktur Swiss, Bandung. (Warga Kecamatan Purwakarta). 4. Siti Nurjanah, Pendidikan sistem Informasi UPI Purwakarta (Warga Desa Cibogohilir, Plered). 5. Pipit Fitria, Pendidikan Kimia, UIN Bandung (warga Desa Babakan, Kecamatan Wanayasa). 6. Wini, Pendidikan Bahasa Indonesia, UNSIKA, Karawang (warga Desa Sempur, Plered). 7. Riki Subagja, Pendidikan sistem informasi, UPI Purwakarta (warga Desa Anjun, Kecamatan Plered). 8. Asypi, Manajemen Sumberdaya Perairan, Unmul Kalimantan (Warga Desa Nagrak, Kecamatan Darangdan). (Gin)
