Desain Kota Baru Patimban, Pemprov Jabar Gandeng JICA

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Kang Emil mengatakan Pemprov Jabar menggandeng Japan International Cooperation Agency (JICA) terkait desain induk kota baru Patimban di Kabupaten Subang dan dalam rancangan tersebut rencananya Pelabuhan Patimban akan dilengkapi sarana pendidikan kemaritiman.

“JICA sudah berjanji kepada kami untuk mendesain master plan kota baru Patimban. Kita berharap (ada) muntahan ekonomi, karena saya sedang menghitung multiplier effect dari Patimban,” kata Ridwan Kamil dalam rapat bersama Menhub RI Budi Karya Sumadi melalui video conference dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (7/8/2020).

Ridwan Kamil mempunyai keinginan agar Patimban menjadi pelabuhan terbaik di Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Selain itu, dirinya juga berharap Patimban bisa mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan, apalagi pelabuhan tersebut masuk ke dalam segitiga emas Jabar di masa depan, yakni Rebana (Cirebon-Subang-Majalengka).

Baca Juga:  Duh! Oknum ASN Bejat

Untuk itu, Ridwan Kamil mengaku pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) terkait desain master plan kota baru Patimban.

“Untuk kegiatan pelabuhan ini akan sangat luar biasa, akan hadir ribuan pekerjaan, pertumbuhan-pertumbuhan ekonomi turunan dari kegiatan (di pelabuhan), termasuk rencana kami ingin membangun politeknik kemaritiman,” tambahnya.

Terkait politeknik kemaritiman, Ridwan Kamil berujar bahwa hal itu bertujuan mendorong pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) warga Kabupaten Subang maupun Jabar pada umumnya agar turut meningkatkan pengetahuan kemaritiman sehingga hadirnya Pelabuhan Patimban bisa membawa manfaat bagi warga.

Baca Juga:  Hubungan Memanas, DPRD Makzulkan Bupati Jember

Pemerintah Provinsi Jabar pun bekerja sama dengan pihak swasta dari Glasgow College of Maritime, Skotlandia, Inggris, untuk menghadirkan politeknik kemaritiman di Patimban.

“Itulah kenapa master plan Patimban di luar keteknisan pelabuhannya perlu segera kita imajinasikan, sehingga tata ruang, investasi, dan hal-hal seperti ini bisa kami kebut juga,” ujarnya.

Sementara itu, Menhub RI Budi Karya Sumadi mendukung rencana Ridwan Kamil untuk menggelar pertemuan dengan JICA terkait desain master plan kota baru Patimban.

“Saya setuju untuk melakukan pertemuan dengan JICA. Paling tidak kalau belum ada master plan-nya kita diskusi tentang apa saja yang harus dilakukan. Mungkin kita bisa membuat term of reference bagi kota Patimban,” kata Budi.

Baca Juga:  Pabrik LG Jadi Klaster Covid-19, 238 Karyawan Dinyatakan Positif

Terkait pembangunan politeknik kemaritiman, Budi berujar, perlu dilakukan juga kerja sama dengan perguruan tinggi yang ada di Bandung untuk mendirikan program studi kemaritiman di Patimban dengan pertimbangan bahwa membangun Politeknik Kemaritiman yang baru diperlukan waktu dan anggaran dari APBN.

“Memang kalau membangun politeknik itu dibutuhkan anggaran APBN. Seperti diketahui APBN kita semakin sedikit. Saya mengusulkan agar tahun ajaran depan bisa dilakukan kerja sama dengan ITB atau Unpad dimana prodi kemaritiman ini kita supply,” kata Budi. (Ara)