Dorong Perkembangan Investasi Jabar, BI Bersama Pemprov Gelar West Jawa Investor Forum

JABAR NEWS | BANDUNG – Dengan Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat yang berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang didukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas serta banyaknya sektor perindustrian menjadikan Jawa Barat sebagai salah satu Provinsi yang menawarkan peluang investasi terbesar di Indonesia.

Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai salah satu perwujudan Regional Investor Relation Unit (RIRU) kantor perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat bersama dengan pemerintah provinsi Jabar menggelar acara West Java Investor Forum (WJIF) dalam rangka mendorong sektor investasi, daya saing dan pertumbuhan perekonomian di Jawa Barat.

Baca Juga:  Ketahui Apa Saja Perbedaan DCS dengan SCADA

“Ini WJIF ini kita kerjasama dengan pemerintah Jawa Barat untuk menerima kunjungan dari Islamic Development Bank (IDB) untuk mencoba mempresentasikan proyek infrastruktur, dan juga proyek-proyek lain yang kemungkinan bisa di financing oleh IDB,” ujar Kepala BI Jabar, Wiwiek Sisto Widayat saat diwawancara, Jumat (06/10/2017).

Dengan mengangkat tema Think Investment, Think West Java dari pemerintah Jawa Barat yang disampaikam oleh Gubernur, pihak IDB dan dari pemerintah pusat dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang diwakili oleh Alwi Shihab menyampaikan bahwa Jawa Barat menjadi satu pusat investasi yang potensial di Indonesia.

Baca Juga:  Update Harga Terbaru Bahan Pokok di Jawa Barat

“Kalau kita berfikir investasi itulah berfikir mengenai Jawa Barat. Itulah slogannya Think Investment, Think West Java itu salah satu yang kita lakukan,” jelasnya.

Ia menjelaskan, kegiatan West Java Investor Forum ini dilakukan sebagai salah satu tindak lanjut Rakorpusda BI yang dilakukan dengan pemerintah Jawa Barat dan Menteri Kemaritiman RI untuk mengatasi ketimpangan-ketimpangan yang ada di kawasan Jabar Selatan melalui pembangunan infrastruktur.

“Salah satunya iya karena kan memang ini ada satu rangkaian kegiatan kita kemarin sudah Rakorpusda dan sudah ada beberapa keputusan proyek apa dan bagaimana kita bisa meningkatkan Jabar selatan khususnya untuk mengurangi ketimpangan di selatan dan utara tetapi tetap menumbuhkan ekonomi di sisi seputaran nya,” tutupnya.

Baca Juga:  Tenang Hadapi Inflasi dan Isu Resesi Global, Bibit: Investasi Reksa Dana Jadi Solusi

Acara WJIF ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Chief Executive Officer ICD Khaled Al Aboodi, Alwi Shihab selaku utusan khusus Presiden RI untuk negara-negara Timur Tengah dan OKI, Kepala KPwBI Jabar Wiwiek Sisto Widayat, dan beberapa stakeholders lainnya. (Nur)

Jabar News | Berita Jawa Barat