JABARNEWS BANDUNG – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia ke-75 dan pengibaran bendera Merah Putih di Gedung Sate pada 17 Agustus 2020 nanti akan dibatasi.
Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daewah Provinsi Jawa Barat, Hermansyah mengatakan dalam rangkain 17 Agustus ini juga yang biasanya dilaksanakan malam renungan suci pada tanggal 16 malam hari tepatnya pukul 12 malam itu biasanya melibatkan sekiataran 200 peserta, kali ini hanya akan dihadiri oleh kurang lebih 20 orang.
Dia menjelaskan, peserta upacara yang akan hadir diantaranya Gubernur Jabar, Wakil Gubernur Jabar, Sekda Jabar, Forkopimda, dan beberapa petugas upacara. Selain itu, pengibaran bendera yang biasa dilaksanakan di Gasibu, sekarang akan dilaksanakan di depan Gedung Sate.
“Jadi dilahalam Gedung Sate dengan pelibatan atau jumlah orang yang sangat terbatas yaitu pak Gubernur, pak Wagub kemudian Forkopimda masing-masing beserta ibu ditambah dengan pak Sekretaris Daerah yang lainnya tuh adalah petugas upacara,” kata Hermansyah saat konferensi pers di Bandung, Kamis (13/8/2020).
Dia menyebut, petugas upacara terdiri dari pengibar bendera 3 orang ditambah dengan sekitar 25 orang pasukan yang terdiri dari TNI, Polri, dan ASN. Upacara bendera, lanjut Hermansyah, juga akan dilakukan secara virtual bagi yang masih melakukan WFH dengan memakai pakaian sipil.
“Itu mengikuti secara virtual. Jadi masing-masing di rumah yang masih WFH, kemudian bilamana ada di kantor itu mengikuinya secara virtual tetap berpakaian yang rapih sehingga juga bisa hidmat mengikuti upacara atau detik-detik proklamasi tersebut,” tutupnya. (RNU)
