JABARNEWS | BANDUNG – Menjelang peringatan hari kemerdekaan Negara Republik Indonesia 17 Agustus 2020 mendatang, Presiden Joko Widodo hari ini telah mengukuhkan sebanyak delapan orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) secara virtual.
Mengingat upacara HUT RI mendatang akan dilaksanakan secara virtual dan hanya dihadiri oleh beberapa orang tamu undangan, pada tahun ini Paskibrakan tidak berjumlah seperti biasanya, yakni delapan orang.
Delapan orang Paskibraka yang akan bertugas sekarang diambil dari Paskibraka yang pernah bertugas pada tahun 2019 lalu.
Dalam acara pengukuhan tersebut, Presiden Joko Widodo selaku Pembina Upacara membacakan pertanyaan pengukuhan calon Paskibraka Nasional Tahun 2020.
“Dengan memohon righo Allah Yang Maha Kuasa, pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pengubar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada tanggal 17 Agustus 2020. Selanjutnya kepara gubernur di 34 Provinsi saya persilahkan mengukuuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang bertugas di provinsi masing-masing. Semoga tuhan memberikan rahmat kemudahan dalam menjalankan tugas negara,” kata Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Kamis (13/8/2020).
Adapun, sebanyak delapan anggota Paskibraka Nasional Tahun 2020 ini diantaranya:
1. Indrian Puspita Rahmadhani – SMAN 1 Bireuen, Acah
2. I Gusti Agung Bagus Kade Sangga Eirav Adhita – SMAN 1 Mendoyo, Bali
3. Sudrajat Prawijaya – SMAN 4 Rejang Lebong, Bengkulu
4. Muhammad Arief Wijaya – SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara
5. Muhammad Asri Maulana – SMAN 1 Kandangan, Kabupaten HSS, Kalimantan Selatan
6. Sylvia Kartika Putri – SMA Sawasta Kartika 14 Pematang Siantar, Sumatera Utara
7. Dhea Lukita Andriana – SMAN 1 Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur
8. Muhammad Adzan – MAN 2 Bima, NTB
Meski begitu, Indonesia masih tetap menjadi satu-satunya negara yang menggunakan Pelajar untuk mengibarkan Bendera Pusaka setiap tahunnya. (Red)
