Bejat, Pemabuk Ini Aniaya Anak Dan Cucu Pakai Eggrek Sawit

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Seorang pemabuk warga Pondok Rendah, Kelurahan Batang Terap, Kecamayan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara tega menganiaya anak dan cucunya, Sabtu (15/8/2020) malam.

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Robinson Simatupang mengatakan, pelaku Supomo (45) yang ditangkap atas kasus penganiyaan terhadap korban Siska (50) dan RZ (5).

Baca Juga:  Satu Rumah di Cianjur Ludes Terbakar, Begini Kronologisnya

“Tersangka tadi malam sudah ditangkap,” katanya pada wartawan jabarnews.com, Minggu (16/8/2020).

Ia menjelaskan, kejadian bermula ketika pelaku bertengkar dengan istrinya Mariani (50) karena pelaku sering naik smartphone sehingga istrinya merasa di cueki. Pelaku yang emosi langsung membanting smartphonenya kemudian pergi minum tuak.

“Awalnya pelaku ditegur istrinya karena naik smartphone membuat pelaku emosi,” ungkap AKBP Robin .

Baca Juga:  PWI Peduli Santuni Satu Keluarga Terjangkit Covid-19

Masih kata dia, sekembalinya dari warung tuak, pelaku mencari istrinya dengan mendatangi rumah anaknya Siska di Dusun Darul Aman, Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai sambil membawa sebilah eggrek sawit.

“Pelaku menanyakan istrinya tidak ada sempat bertengkar dirumah anaknya,” imbuhnya.

Baca Juga:  Waspada, Ada Peningkataan Ancaman Bencana Alam Terkait La Nina Tahun Ini

Menurut Kapolres, pelaku yang telah emosi melampiskan kemarahannya dengan menganiaya anaknya Siska dan cucunya RZ yang sedang duduk di teras rumah menggunakan eggrek sawit yang dibawanya.

“Siska dan RZ menderita luka-luka akibat kena sabetan eggrek sawit dan terpaksa dirawat ke rumah sakit. Sedangkan pelaku sudah ditangkap dan menjalani pemeriksaan,” bilang Kapolres. (Ptr)