Wajib Pakai Bus Untuk Laga Tandang, Persib Tunggu Info PT LIB

JABARNEWS | BANDUNG – Kompetisi Liga 1 2020 akan kembali bergulir pada bulan Oktober mendatang. Jadwal yang sempat tertunda sejak Maret lalu pun akan kembali berjalan hingga Februari 2021.

Akan tetapi, lanjutan kompetisi kali ini akan berjalan berbeda dari biasanya. Tim-tim yang bermarkas di luar pulau Jawa diwajibkan untuk berkandang di pulau Jawa. Beberapa kota pun sudah ditunjuk sebagai tuan rumah yakni Bandung, Malang, Surabaya dan Yogyakarta.

Selain itu, PT Liga Indonesia Baru beserta PSSI pun memberikan aturan khusus untuk kompetisi nanti. Salah satunya adalah setiap tim dilarang untuk menggunakan pesawat ketika laga tandang. Sebagai gantinya, mereka harus menggunakan bus sebagai alat moda transportasi.

Baca Juga:  Terinspirasi Wabah Virus Corona, Grup Musik Slank Tulis Lagu

Persib Bandung sebagai salah satu tim peserta pun mengaku patuh pada aturan tersebut. Hanya saja, mereka masih menunggu detail mengenai jadwal dan waktu keberangkatan tim jika harus menempuh jarak yang cukup jauh.

Baca Juga:  BPJAMSOSTEK Sosialisasikan Cara Dapatkan Diskon Iuran 99 Persen

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono menyebutkan pihaknya harus betul-betul memikirkan mengenai jarak tempuh jika harus melakoni partai tandang. Sebagai contoh, Persib harus menempuh perjalanan sekira 10 jam untuk bertandang ke Surabaya menggunakan bus.

“Kita ikuti aturan dari liga. Tetapi detailnya seperti apa kita belum dapat sampai sekarang. Seperti detailnya bus seperti apa, kapan kami harus berangkat. Kalau misalkan ke Surabaya kan harus mengukur jaraknya, free time tim harus sepeti apa, jarak ke sana kan 10 jam,” ujar Teddy.

Baca Juga:  Menpan RB Ingin Jenderal Polisi-TNI Jadi Deputi BNPB

“Artinya apakah perginya dimundurkan 1 hari atau bagaimana, karena semuanya berkaitan dengan jadwal,” sambungnya.

Hingga saat ini, pihaknya mengaku belum mendapatkan draf jadwal pertandingan dari PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi. Padahal, sedianya liga akan berjalan 4 pekan lagi.

“Kita belum dapat draf jadwal, belum tahu kapan jadwalnya,” tutur Teddy. (Red)