Kota Bandung Akan Kembali PSBB? Ini Kata Yana Mulyana

JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menilai akhir-akhir ini masyarakat terlalu larut dalam euforia, seolah menganggap kondisi pandemi Covid-19 sudah berakhir.

Padahal, kenyataannya kasus penularan virus corona di Kota Bandung terus meningkat, seiring masifnya swab test yang dilakukan Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kesehatan.

Berdasarkan laman pusat informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung, kasus Covid-19 di Kota Bandung hingga Rabu (9/9/2020), angka positif kumulatifnya mencapai 861 orang, positif aktif 101 orang, sembuh 709 orang, dan meninggal dunia 51 orang.

Baca Juga:  Tim Persib Bandung Alami Penurunan Motivasi, Apa Benar?

Kondisi ini membuat Pemerintah Kota Bandung bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) kembali mengkaji penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) guna meminimalisir penyebaran virus.

“Ini (PSBB) masih kita kaji, kita lihat memang ada euforia dari masyarakat, seolah Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini sudah kembali normal,” ujar Wakil Wali Kota Yana Mulyana, Rabu (9/9/2020).

Baca Juga:  Kapolsek Jalancagak pantau Pengamanan Logistik

Pemerintah Kota, kata Yana, harus berkoordinasi dengan sejumlah instansi sebelum mengambil kebijakan untuk menerapkan kembali PSBB di Kota Bandung.

“Pemerintah Kota tidak bisa berdiri sendiri dan dapat langsung memutuskan, butuh (masukan) dari Forkopimda yang lain,” ucapnya.

Baca Juga:  Lahir Saat Pandemi, Dua Bayi Binturung Ini Dinamai Covid dan Corona

Menurut Yana, kasus sebaran virus corona ini bisa saja lebih berbahaya dan masuk dalam gelombang kedua.

Sehingga, masyarakat harus benar-benar berhati-hati serta menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat dalam aktivitasnya.

“Padahal kalau kita baca kemungkinan ini gelombang kedua yang sebetulnya bisa lebih besar dan lebih berbahaya (dampaknya),” katanya. (Red)