Janda Ibu dan Anak Ini Layani Potong Rambut Gratis Tiap Jumat

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Pasangan ibu dan anak yang sama-sama menjanda kompak menyediakan jasa potong rambut gratis di wilayah Bandung Raya setiap Jumat.

Iis Aisyah yang tenar dengan nama Isye (42), bersama anaknya, Shifa Apriliani (23), melakoni kerja manasuka itu sejak pandemi Covid-19. Keduanya ikhlas memotong rambut siapa saja, khususnya warga tak mampu.

“Dulu saya suka menyumbang snack buat orang yang habis jumatan atau pengajian. Namun, sejak ada pandemi, pendapatan saya jadi berkurang,” kata Isye di Panti Asuhan Roudhotul Amanah, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (18/9/2020).

Baca Juga:  Birokrasi Harus Bersih, Bupati Cirebon Minta Masyarakat Laporkan ASN yang Lakukan Pungli

Lantaran tetap ingin beramal, dia menuturkan, maka tercerus ide untuk memberi pelayanan potong rambut cuma-cuma. Potong rambut menjadi pilihan, karena itulah kemampuan yang dia miliki.

“Potong rambut tiap Jumat buat siapa saja. Kadang di gang, kadang blusukan ke kampung-kampung, ke pesantren atau panti asuhan, enggak menentu,” kata Isye, yang mempromosikan jasanya melalui web Isyestylisthome.com dan Instagram @isye.stylist. 

Di Panti Asuhan Roudhotul Amanah, Isye dan Shifa tak sekadar memangkas rambut anak laki-laki maupun perempuan jadi lebih pendek. Mereka pun menata rambut anak-anak jadi lebih bergaya.

Baca Juga:  Jelang Duel "El Clasico" Indonesia, Harapan Robert Untuk Bobotoh dan Jakmania

“Kami ingin menyenangkan anak yatim. Jadi, enggak cuma potong rambut saja, tapi bagaimaa biar mereka merasa potong rambut ke salon. Mau potongan rambut seperti apa, kami kerjakan,” kata Isye.

Imas Masitoh, pengasuh di Panti Asuhan Roudhotul Amanah, mengaku senang dengan inisiatif dari Isye dan Shifa. Biasanya, terang dia, potong rambut terhadap puluhan anak dilakukan seadanya.

“Alhamdulillah ada orang yang mau dengan ikhlas memotong rambut anak-anak. Soalnya, buat potong rambut anak-anak itu lumayan juga pengeluarannya,” katanya.

Baca Juga:  The Future of Gaming, Sony Akan Resmikan PS5 pada 4 Juni

Dia menerangkan, anak laki-laki biasanya dipotong rambut ke tempat pangkas rambut agar rapih. Sementara rambut anak perempuan dipotong oleh pengasuh, karena hanya menggunting rambut yang telah panjang.

“Kalau anak perempuan, biasanya dipotong rambutnya oleh pengasuh. Kadang habis dipotong itu suka ada anak yang menangis, karena potongan rambutnya jadi jelek,” katanya.

Sebagai pengganti kerelaan Isye dan Shifa memotong rambut anak-anak, Imas mengaku bakal mengajak anak-anak yatim untuk mendoakan Isye dan anaknya agar makin sukses. (Yoy)